Kisah Monita, Wanita Hamil Asal Depok Terpaksa Jual Ginjalnya Gara-gara Terlilit Utang Rp 1 Miliar
Kepada Tribun Jakarta, Melvi bercerita mengenai utangnya yang membengkak gegara bisnis minyak goreng yang gagal.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Melvi Monita namanya.
Ibu muda yang hamil tujuh bulan asal Depok, Jawa Barat, ini nekat menjual ginjalnya.
Semua itu terpakda dilakukan demi melunasi utang Rp 1 miliar.
Kepada Tribun Jakarta, Melvi bercerita mengenai utangnya yang membengkak gegara bisnis minyak goreng yang gagal.
"Kenapa saya bisa terlilit hutang, ya karena kan saya baru mulai bisnis. Bisnis jualan minyak goreng sama jualan online gitu," kata Melvi, Jumat (21/1/2022).
Melvi mengaku dirinya baru pertama kali mencoba bisnis minyak goreng.
Saat merugi pertama kali, dia lantas berutang untuk menambal kerugiannya.
"Terus saya minjam lagi buat mengganti yang saya pinjam. Jadi gali lobang tutup lobang," cerita perempuan 24 tahun ini.
Baca juga: Penyakit Batu Ginjal: Gejala, Penyebab, dan Faktor Risikonya
Waktu bergulir, Melvi tak dapat melunasi utangnya. Bak jatuh tertimpa tangga, utangnya justru membengkak karena bunganya yang tinggi.
"Jadi yang bikin bengkak bunganya itu. Misalnya minjam Rp10 juta, dibalikinnya harus Rp15 juta. Terus bisa sampai Rp20 juta," jelasnya.
Melvi pun harus berhadapan dengan para penagih utang. Tak jarang, penagih utang tersebut menunggu di depan rumahnya sampai pagi.
Selain itu, penghasilan suaminya sebagai karyawan sudah habis untuk membayar kebutuhan hidup, seperti membayat kontrakan, membeli susu dan pampers anak, serta membayar cicilan motor.
"Suami ada, karyawan biasa. Tapi kan gajinya kecil."
Tak memiliki pilihan lain, dia memutuskan untuk menjual ginjalnya.