Viral Antrean Panjang Warga Beli Minyak Goreng, Polsek Pesanggrahan Beri Penjelasan
Ibu-ibu pada video itu rela mengantre demi mendapat minyak goreng murah yang diselenggarakan Polsek Pesanggrahan.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Video yang menunjukkan antrean panjang warga membeli minyak goreng sempat viral di media sosial.
Ibu-ibu pada video itu rela mengantre demi mendapat minyak goreng murah yang diselenggarakan Polsek Pesanggrahan.
Kapolsek Pesanggrahan Kompol Nazirwan mengatakan, antrean yang viral di media sosial tersebut terjadi akibat antusias warga yang tinggi untuk mendapatkan minyak goreng pada Minggu (6/3/2022).
Warga bahkan rela datang sejak subuh agar mendapatkan minyak goreng.
Baca juga: Kelangkaan Minyak Goreng, Legislator PDIP Minta Kemendag Buka-bukaan Terkait Masalahnya
"Kalau untuk kejadian yang di video itu karena antusiasnya terjadi di hari ketiga (Minggu). Karena saking takutnya warga beranggapan jangan sama abis hari itu. Mereka datang subuh-subuh, pukul 04.00 Wib sudah bikin antrean," kata Nazirwan kepada wartawan, Senin (7/3/2022).
Nazirwan menambahkan, mengularnya antrean itu karena warga enggan membuat barisan menjadi dua jalur. Sehingga menurut dia, operasi pasar minyak goreng murah itu tetap kondusif meski antrean panjang berlangsung.
"Hanya sekitar sejam mereka sudah membubarkan diri. Jadi operasi pasar ini kita sifatnya menunggu, memfasilitasi pihak ketiga, distributornya untuk jual minyak. Di sini kami melakukan pengamanan saja," imbuhnya.
Operasi pasar yang digelar Polsek Pesanggrahan kemarin menjual 3.600 liter minyak goreng. Stok itu disediakan bagi warga terdiri dari 1.800 kemasan 2 liter yang bisa dibeli memakai kupon seharga Rp28 ribu.