Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pro Kontra Ajang Formula E di Ancol Butuh Pawang Hujan Seperti MotoGP Mandalika

Sosok pawang hujan yang muncul saat Sirkuit Mandalika diguyur hujan deras jadi perhatian dunia, akankan ajang Formula E juga pakai pawang hujan ?

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Pro Kontra Ajang Formula E di Ancol Butuh Pawang Hujan Seperti MotoGP Mandalika
Tangkapan layar di Twitter
Fabio Quartararo meniru aksi Rara Isti Wulandari, pawang hujan di sirkuit Mandalika. 

Ia pun menilai cara itu tidak rasional dan meminta Anies lebih berserah kepada Tuhan.

"Kita di zaman modern seperti ini tentunya pikiran rasionalitas yang kita pakai. Kalau nanti akan ada cuaca hujan bagaimana upaya-upaya rasional yang kita lakukan, kita berdoa kepada Allah Swt," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (21/3/2021).

Dibandingkan menggunakan jasa pawang hujan, seharusnya antisipasi dilakukan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.

Tak lupa, usaha dengan memanfaatkan teknologi juga harus dibarengi dengan doa.

"Dengan cara-cara teknologi modern yang ada, seharusnya bisa kita gunakan dan juga dengan cara berdoa selanjutnya," ujarnya.

Klarifikasi pawang hujan MotoGP Mandalika Rara Isti terkait hujan lebat disertai petir menyambar saat race MotoGP Mandalika, Minggu 20 Maret 2022.
Klarifikasi pawang hujan MotoGP Mandalika Rara Isti terkait hujan lebat disertai petir menyambar saat race MotoGP Mandalika, Minggu 20 Maret 2022. (TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO)

Wagub Ariza Nilai Perlu Pakai Pawang Hujan Seperti MotoGP Mandalika

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai perlunya menggunakan jasa pawang hujan saat gelaran Formula E pada Juni 2022 mendatang.

Berita Rekomendasi

Hal ini dikatakan Ariza menanggapi aksi pawang hujan saat gelaran MotoGP Mandalika pada Minggu (20/3/2022) kemarin yang belakangan menjadi sorotan.

Orang nomor dua di DKI ini pun menyebut, segala cara harus dilakukan agar ajang bertaraf internasional yang sudah dirancang sedemikian rupa bisa berjalan lancar.

"Saya kira itu (penggunaan pawang hujan) memang harus disesuaikan dengan musimnya. Kalau musim hujan bagaimana cara kita mengelola dengan baik," ucapnya di Balai Kota Jakarta, Senin (21/3/2022).

Baca juga: Ikut Komentari Aksi Pawang Hujan Mandalika, Tsamara Amany: Pawang Bagian dari Kebudayaan Indonesia 

Dari gelaran MotoGP yang kemarin digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu, Ariza juga menarik kesimpulan bahwa gelaran internasional sebaiknya tak dilaksanakan saat musim hujan.

"Memang ini jadi perhatikan kami, agar ke depan event-event internasional di ruang terbuka bisa dilaksanakan tidak di musim hujan," ujarnya.

Formula E Digelar Saat Musim Kemarau, Gembong PDIP: Enggak Butuh Pawang Hujan

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono sebut penyelenggaraan Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara tak perlu jasa pawang hujan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas