Bank DKI Targetkan Perluasan Pasar Kredit Konsumer, Tak Hanya untuk PNS Jakarta
Berkenaan dengan ini, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI, Bank DKI terus mendorong pertumbuhan kredit konsumer di tahun 2022.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mobilitas masyarakat di ibu kota mulai meningkat seiring dengan membaiknya pandemi Covid-19.
Berkenaan dengan ini, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI, Bank DKI terus mendorong pertumbuhan kredit konsumer di tahun 2022.
Salah satunya yakni dengan memperluas pasar kredit konsumer tak hanya di lingkup Pemprov DKI saja, tapi juga menyasar target sesuai Business Mapping Bank DKI.
Baca juga: Tawuran Berdarah Makan Korban di Teluk Naga, Depok dan Kota Bambu Utara
Baca juga: Pengamat: Jika DPR Tetap Beli Gorden Senilai Rp 48 Miliar, Itu Sama Saja Melukai Hati Rakyat
Sejumlah program pemasaran yang dibuat yaitu Program Gebyar Promo yang dilaksanakan di Balai Kota DKI Jakarta, serta 2 lokasi lain yakni Kantor Wali Kota Jakarta Pusat dan Kantor Wali Kota Jakarta Utara.
"Program Gebyar Promo ini merupakan apresiasi kepada PNS di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Gebyar promo juga akan dilakukan di luar Pemprov DKI," kata Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi dalam keterangannya, Selasa (30/3/2022).
Pemasaran produk Kredit Multi Guna secara online juga jadi salah satu strategi menggenjot pertumbuhan Kredit Multi Guna.
Saat ini Bank DKI memiliki aplikasi e-form consumer loans yang dapat diakses lewat smartphone, untuk mempermudah nasabah mengajukan kredit.
Baca juga: Wagub DKI: Pemindahan Ibu Kota Antisipasi Kenaikan Permukaan Air Laut, Kurangi Macet dan Banjir
Baca juga: Wagub DKI Pastikan Ketersediaan Minyak Goreng di Bulan Ramadan, Bakal Ada Pasar Murah
Sebagai informasi, BUMD DKI ini mencatat penyaluran Kredit Multi Guna pada tahun 2021 tumbuh 15,34 persen, di mana sebesar Rp11,2 triliun di akhir 2020 meningkat menjadi Rp12,9 triliun di akhir tahun 2021.
Babay Parid menyampaikan perkembangan Kredit Multi Guna sepanjang tahun 2021 dipengaruhi oleh beberapa faktor.
"Antara lain relatif meredanya pandemi Covid-19, dan peningkatan aktivitas pemasaran serta promosi produk," ungkapnya.
Selain produk Kredit Multi Guna, Bank DKI juga berencana meningkatkan pemasaran produk Kredit Kepemilikan Rumah termasuk KPR subsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang akan dipasarkan kepada karyawan kontrak PJLP, PPSU, PTP, Guru Honorer di dalam maupun di luar lingkungam Pemprov DKI Jakarta.
Baca juga: Sebaran 3.895 Kasus Corona 29 Maret 2022: Jawa Barat Tertinggi, Disusul DKI Jakarta
Bank DKI bahkan mengaku akan tetap mendukung penyaluran kredit DP 0 Rupiah, termasuk pemasaran produk hunian dari BUMD Sarana Jaya yaitu Nuansa Cilangkap, Jakarta Timur di tahun ini.
Sebelumnya Bank DKI juga telah menyalurkan kredit DP 0 Rupiah untuk Menara Samawa Nuansa Pondok Kelapa, dan Rusunami Bandar Kemayoran.