TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - Polisi akhirnya angkat bicara soal bentrokan antar ormas di Sentra Grosir Cikarang (SGC), Cikarang Utara yang viral pada Rabu (13/7/2022) malam.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Aris Timang menyebutkan yang memicu terjadinya bentrokan antar ormas di Sentra Grosir Cikarang (SGC) dikarenakan selisih paham.

Tidak ada seorang pun orang yang terlibat dalam bentrokan antar ormas di Sentra Grosir Cikarang (SGC) yang diamankan oleh polisi.

"Saling tersinggung saja, terus ribut," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Aris Timang , Kamis (14/7/2022). 

AKBP Aris Timang mengungkapkan bentrokan itu melibatkan dua kelompok organisasi masyarakat (ormas).

"Ya ada kejadian (bentrokan) antar ormas," ungkap AKBP Aris saat dikonfirmasi.

Beberapa menit kemudian, puluhan personel kepolisian langsung menyisir lokasi kejadian untuk membubarkan bentrokan yang berlokasi di pinggir jalan SGC.

Pihaknya hingga kini masih melakukan penjagaan di sekitar lokasi dan menjembatani kedua kubu untuk menghindari terjadinya bentrokan susulan.

"Ini dari Polres dengan polsek, kami hubungan ormasnya, untuk jangan sampai nanti ada susulan, kita antisipasi aja jangan sampai ada susulan," kata Aris.

Diduga Dua Ormas Saling Bentrok

Viral di media sosial video yang memperlihatkan dua kubu saling bentrok.

Berdasarkan keterangan yang dituliskan, bentrokan itu terjadi di simpang Sentra Grosir Cikarang (SGC), Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu (13/7/2022).

Sejumlah akun media sosial memperlihatkan video sekelompok pemuda tengah berkumpul di pinggir jalan sambil memegang senjata tajam dan balok kayu.

Diduga bahwa dua kubu yang bertikai pada pukul 18.45 WIB tersebut, merupakan dua kelompok organisasi masyarakat (ormas).