Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penembak Misterius di Taman Sari: Berbadan Besar, Pakai Helm dan Masker 

Teror demi teror menghantui warga Taman Sari hingga puncaknya penembakan misterius Sabtu (17/9/2022) kelompok pelaku pakai helm dan masker.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Penembak Misterius di Taman Sari: Berbadan Besar, Pakai Helm dan Masker 
Tribunnewsbogor.com
Ilustrasi garis polisi. Teror demi teror menghantui warga Taman Sari, Jakarta Barat hingga puncaknya penembakan misterius pada Sabtu (17/9/2022). Diduga penembakan misterius ini buntut dari Cekcok antara Pak Ogah dengan seorang pengendara mobil di Jalan Pantura, Pinangsia, Taman Sari,  Jakarta Barat pada Rabu (14/9/2022) malam. Ketua RW 004 Taman Sari, Subiyanto mengatakan sekelompok orang misterius yang mendatangi lokasi keributan di putaran balik sebagian besar mengenakan helm dan masker. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teror demi teror menghantui warga Taman Sari, Jakarta Barat hingga puncaknya ada penembakan misterius pada Sabtu (17/9/2022).

Diduga penembakan misterius ini buntut dari Cekcok antara Pak Ogah dengan seorang pengendara mobil di Jalan Pantura, Pinangsia, Taman Sari,  Jakarta Barat pada Rabu (14/9/2022) malam.

Ketua RW 004 Taman Sari, Subiyanto mengatakan sekelompok orang misterius yang mendatangi lokasi keributan di putaran balik sebagian besar mengenakan helm dan masker.

"Saya pas kejadian (penembakan) enggak di lokasi, tapi katanya semua pakai masker dan helm," katanya. 

Namun, sebelumnya pada hari Kamis (15/9/2022) malam, sekelompok orang mengendarai belasan motor mampir di pinggir jalan dekat putaran balik itu.

Mereka mencari keberadaan si pak ogah tersebut.

Hal itu diketahui Subiyanto dari warga.

Berita Rekomendasi

"Besoknya Jumat pagi, ada warga saya yang datang bilang 'Pak, semalam ada yang nyariin pak Ogah, badannya gede-gede (yang nyariin)," cerita Subiyanto menirukan ucapan warganya.

Belum menemukan pak ogah itu, mereka kemudian datang lagi pada Jumat  (16/9/2022) malam.

Mereka lalu menangkap satu warga dan menganiaya.

Satu orang memukuli perut warga tersebut agar mau mengaku.

"Dia dipukul suruh ngaku kalau dia pak Ogahnya. Tapi orang ini enggak ngaku dan enggak tahu. Saya juga tahu bukan dia karena dia baru balik dari kampung," tambahnya.

Baca juga: 2 Warga Jadi Korban Penembakan Misterius di Taman Sari, Dipicu Ribut Pak Ogah dan Pengendara Mobil

Keesokan malamnya pada Sabtu (17/9/2022), peristiwa berdarah terjadi di jalan tersebut.

Saat lagi asyik pertandingan Persija vs Madura United di TV, tiba-tiba Subiyanto ditelpon warga agar menuju putaran balik.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas