Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan melakukan pencegahan kasus tawuran khususnya di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan. 

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyebut persoalan tawuran di Manggarai tidak bisa diselesaikan kepolisian semata.

Baca juga: Irjen Fadil Imran Sebut Masalah di Jakarta Selatan Selesai 50 Persen Jika Tawuran Manggarai Teratasi

Pihaknya telah membentuk tim Antitawuran. Tim itu terdiri dari 120 orang yang berasal dari dua RW di wilayah Manggarai

"Jadi ini tidak hanya jaket, foto-foto seremonial. Tapi ada makna, ada beban tanggung jawab juga sudah melekat juga. Jadi sama-sama tidak sendiri," kata Ade kepada wartawan di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (11/10/2022).

Dalam hal ini, terdapat dua pos pantau yang nantinya akan dipasang kamera pengawas atau CCTV untuk memantau dan antisipasi terjadinya aksi tawuran.

"Ada pos pantau teman-teman bisa lihat ada dua pos pantau di depan. Kemudian CCTV kita lihat ada enam tapi hanya satu yang aktif. Nanti kami akan komunikasikan lagi dengan banyak pihak. Intinya semua berkomitmen secara bersama-sama," tuturnya.

Selain itu, Ade mengatakan nantinya akan patroli dengan berjalan kaki menelusuri titik-titik yang menjadi lokasi rawan tawuran di Manggarai.

Baca juga: Lokasi Langganan Tawuran Warga, Kapolda Metro Resmikan Tim Anti Tawuran di Kelurahan Manggarai

"Saya akan patroli jalan kaki. Itu yang ada di pikiran saya sampai semuanya betul-betul kita sentuh sampai dukungan tadi kita semua sepakat bahwa tidak ada lagi label negatif yang hanya dikerjakan segelintir orang," ucapnya.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran memerintahkan jajaran Polres Metro Jakarta Selatan untuk bisa mencari penyebab seringnya tawuran di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan.

Hal ini dikatakan saat Fadil mengkukuhkan tim antitawuran di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Tawuran Pelajar di Tangerang, Pelaku Tabrak dan Bacok Korban Hingga Jari Nyaris Putus

Dia berpesan kepada Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi agar bisa menyelesaikan permasalahan di kawasan tersebut.

"Jadi saya sengaja melantik beliau pesan saya cuma satu, urusan Manggarai selesai, maka urusan (kriminal) di Jakarta Selatan insyaallah selesai 50 persen," ujar Fadil.

Menurut Fadil, aksi tawuran yang terjadi di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan merupakan masalah yang tak kunjung terselesaikan sejak lama.

Baca juga: Sembunyi dari Kejaran Polisi saat hendak Tawuran, 2 Pemuda Bekasi Tiarap di Kuburan

"Pak Ade Ary, ini tugas pertama dan tugas mulia untuk bapak. Mudah-mudahan Pak Ade Ary sukses menyelesaikan bersama perangkat RT/RW, bersama tokoh masyarakat, bersama anak-anak muda karang taruna," ungkap Fadil.

"Kemudian juga ibu-ibu PKK, ibu-ibu Jumantik, Hansip, Bhabinkamtibmas Babinsa, Danramil, menjadi satu dalam menyelesaikan persoalan ini," sambungnya.