Kasus Mobil Jenderal TNI Tertimpa Truk Pasir Berakhir Damai, Pemilik Truk Ganti Kerusakan Pajero
Kasus kecelakaan truk pasir menimpa mobil Pajero yang ditumpangi Brigjen TNI Eko Setiawan Airlangga bersama istri berakhir damai.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus kecelakaan truk pasir menimpa mobil Pajero yang ditumpangi Brigjen TNI Eko Setiawan Airlangga bersama istri berakhir damai.
Hal itu disampaikan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda TNI Kisdiyanto.
Dia mengatakan bahwa kedua belah pihak telah melakukan mediasi.
Selain itu, pemilik truk juga telah bersedia mengganti kerusakan mobil prajurit TNI tersebut.
"Telah dilaksanakan mediasi, pemilik truk sanggup mengganti kerusakan mobil Pajero," ucap Kisdiyanto saat dihubungi, Senin (26/12/2022).
Baca juga: Penyebab Mobil Jenderal TNI Tertimpa Truk Pasir di Depok Terungkap, Sopir Kaget Dengar Suara Sirine
Kisdiyanto menjelaskan pengendara mobil Pajero Brigjen TNI Eko Setiawan Airlangga telah diperiksa Pusat Polisi Militer (POM) TNI.
Namun, kata Kisdiyanto, tidak ada pelanggaran yang dilakukan Brigjen Airlangga, terutama saat menggunakan sirine.
Sehingga, tidak ada proses hukum kepada yang bersangkutan.
"Tidak ada pelanggaran, jadi tidak ada proses hukum," kata Kisdiyanto.
Baca juga: Truk Pasir Timpa Mobil Pajero TNI, Detik-detik Warga Selamatkan Jenderal Bintang Satu dan Istri
Sebelumnya diberitakan mobil dinas TNI yang dikendarai Brigjen Airlangga dan istrinya ringsek tertimpa truk bermuatan pasir di Jalan Raya Transyogi, Cimanggis, Depok, Jumat (23/12/2022) pagi.
Kisdiyanto memastikan bahwa Airlangga dan istrinya selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Begitu juga dengan sopir truk pasir dalam kondisi baik-baik saja.
"Kondisi kedua (pihak) baik-baik saja," ucap Kisdiyanto.
Kaget Dengar Sirine
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksma Krisdiyanto sebelumnya mengungkap penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut.
Kecelakaan terjadi lantaran sopir truk kaget ketika mendengar suara sirine yang berasal dari mobil yang dikendarai Brigjen Airlangga.
Baca juga: Kesal Jalanan Rusak, Warga Kemangkon Purbalingga Larang Truk Pasir Melintas
Kejadian bermula saat truk pengankut pasir dan Mutsubishi Pajero yang dikendarai Brigjen Airlangga melintas dari arah Cibubur sekira pukul 05.30 WIB.
Sesampainya di dekat putaran balik di area tersebut, Brigjen Airlangga hendak mengarahkan mobilnya ke kanan untuk berputar balik.
Brigjen Airlangga pun menyalakan lampu sein dan membunyikan sirine memberi tanda kendaraan yang dikemudikannya akan berbelok ke kanan.
"Sehingga pengemudi truk yang akan menuju Cileungsi terkejut dan membanting stir ke kanan lalu menabrak beton pembatas jalan dan mobil terguling menimpa mobil Mistsubhisi Pajero yang dikemudikan Brigjen Eko Setiawan Airlangga," kata Krisdiyanto dalam keteranganya dikutip, Minggu (25/12/2022).
Beruntung setelah kejadian itu Brigjen Airlangga dan istrinya yang bernama Rita ditolong sejumlah warga yang melihat kejadian dilokasi.
Brigjen Airlangga dan istrinya dikeluarkan melalui pintu kiri depan yang saat itu sudah dalam kondisi terbuka.
"Brigjen TNI Eko Setiawan Airlangga mengalami luka ringan lecet di lengan sebelah kanan," ucapnya.
"Sementara untuk sisi materil mobil Pajero nomor registrasi 5691-10 rusak berat sedangkan mobil truk nomor polisi B 9315 CYT As roda belakangnya rusak patah," sambungnya.
Dikatakan Krisdiyanto, kecelakaan tersebut saat ini masih dilakukan pengusutan lanjutan oleh pihak Satlantas Polres Metro Depok.
Baca juga: Kecelaakaan Truk Pasir Batu dan Sepeda Motor di Getasan Semarang, Tewaskan 1 Orang
Sebelumnya, polisi membeberkan detik-detik insiden kecelakaan truk pasir yang menimpa mobil Mitsubishi Pajero tersebut.
Menurut Kasat Lantas Polres Metro Depok AKBP Bonifacius awalnya truk pasir tersebut melaju dari arah Utara ke Selatan.
"Sesampainya di putaran SPBU Shell Kota Depok, bersamaan datang mobil dinas TNI Pajero nomor polisi 04-10 dari arah yang sama di lajur tengah hendak berputar arah," kata Bonificius dalam keterangannya, Sabtu (24/12/2022).
Karena jarak yang terlalu dekat, kata Bonificius, sopir truk menghindari tabrakan dengan menginjak pedal rem.
Namun, truk tidak dapat dikendalikan sehingga sang sopir membanting stir ke kanan.
"Yang mengakibatkan ban belakang sebelah kanannya naik ke separator pembatas jalan tengah sehingga truk terjatuh menimpa mobil dinas TNI Pajero," ucapnya.
Beruntung, lanjut Bonificius, penumpang dalam mobil tersebut bisa segera diselamatkan sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.