Penyebab Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Diduga karena Sambaran Petir, Telan 17 Korban Meninggal
Penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang Koja, Jakarta Utara diduga karena sambaran petir, telan 17 korban meninggal dunia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara masih dalam penyelidikan.
Dikabarkan, kebakaran hebat terjadi di Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023).
Tepatnya pada jam 20.11 WIB.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Utama, Abdul Wahid menjelaskan dugaan sementara penyebab kebakaran tersebut bisa terjadi.
Abdul Wahid menyebut kebarakan tersebut terjadi diduga karena sambaran petir.
"Dari informasi yang diterima itu, karena tersambar petir," kata Abdul, Sabtu (4/3/2023) melalui keterangannya.
Baca juga: Pertamina Akan Tanggung Seluruh Biaya Perawatan Korban Kebakaran Depo Plumpang
Kini, petugas dari Sudin Gulkarmat Jakarta Utara diperkirakan Abdul masih akan bertambah.
Mengingat kebakaran tersebut hingga dini hari, sekira pukul 00.44 WIB masih terus terjadi.
"Jumlah personel kemungkinan masih bertambah. Kemungkinan dari dinas juga akan diturunkan. Saat ini, sedang dievakuasi," ujar Abdul.
Kebakaran besar itu membuat beberapa warga telah dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran.
Ada juga warga yang dibawa ke Rumah Sakit (RS) terdekat, karena gangguan pernapasan yang dialami.
"Yang sudah dievakuasi lumayan banyak. Ada di RS Umum Koja dan RS Mulya Sari," kata Siswanto (45) seorang warga yang terdampak.
Kini, yang berada di RS pun sedang mendapatkan penanganan intensif dari para petugas yang berjaga.
Baca juga: Warga Mendengar Ledakan Keras Setelah Petir, Lihat Korban Kritis Dievakuasi Pakai Gerobak Pasir
17 Korban Meninggal Dunia