Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan jemaah melaksanakan salat tarawih pada malam pertama Ramadan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2023).

Seperti diketahui, Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan 1 Ramadan 1444 H atau awal puasa Ramadan 2023 jatuh pada Kamis (23/3/2023) besok.

Sehingga pada hari ini, adalah pertama kali ibadah salat tarawih digelar.

Baca juga: Gus Yahya: Besok Pagi Sudah Mulai Puasa, Selamat Menunaikan Ibadah Ramadan 1444 H

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, ada sekira ribuan jamaah melaksanakan salat tarawih berjamaah. Ibadah ini dilakukan setelah umat muslim melaksanakan salat isya.

Berdasarkan pengamatan, ibadah salat tarawih ini dimulai pada sekira pukul 20.20 WIB. Itu bertepatan setelah Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyampaikan ceramah agama dari atas mimbar.

Adapun pada salat tarawih malam ini, Ahmad Muzakkir Abdurrahman bertindak sebagai Imam 1 dan Ahmad Husni Ismail sebagai imam 2.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Jayapura, Mulai 1 Ramadhan 1444 H

Kemudian Muhammad Syawal Mubarak dan Saiful Anwar sebagai bilal.

Adapun para jemaah sendiri sebelumnya sudah mulai ramai mendatangi Masjid Istiqlal sejak sore sekira pukul 18.00 WIB.

Mereka umumnya datang bersama sanak keluarga. Tak jarang juga ada rombongan anak muda dan anak-anak yang salat tarawih di Istiqlal.

Tak Ada Pembatasan Kapasitas Jemaah

Masjid Istiqlal bakal melaksanakan ibadah salat tarawih dengan kapasitas penuh pada Ramadan 2023 ini.

Artinya, tidak ada pembatasan jumlah kapasitas jemaah untuk tarawih usai pandemi Covid-19, seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Untuk diketahui, pada sore tadi Kemenag menggelar Isbat di Auditorium H.M Rasjidi Kantor Kemenag mulai pukul 17.00 WIB. 

Pada Sidang Isbat tersebut menyatakan bahwa 1 Ramadan akan jatuh pada esok hari, maka malam ini Masjid Istiqlal akan melaksanakan salat tarawih.

Hal itu disampaikan Kepala Bagian (Kabag) SDM dan Humas Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Ismail Cawidu saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (22/3/2023).

“Kita tidak melakukan pembatasan jemaah yang akan datang ke Masjid Istiqlal,” ucap Ismail.

Ia pun mempersilakan jemaah yang akan melaksanakan salat tarawih di Masjid Istiqlal, dengan mengikuti ketentuan yang berlaku.

“Seperti menjaga keamanan dan kebersihan dengan memanfaatkan penitipan barang dan alas kaki di tempat yang disediakan,” tuturnya.