Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wapres Kenang Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar Sebagai Ulama Banyak Ilmu

Wapres sangat kehilangan atas berpulangnya KH Munahar yang disebutnya sebagai sosok ulama yang memiliki banyak ilmu.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Wapres Kenang Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar Sebagai Ulama Banyak Ilmu
Dokumentasi BPMI Setwapres
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta periode 2018-2023, K.H. Munahar Muchtar, meninggal dunia pada usia 56 tahun di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Sabtu dini hari (1/04/2023). Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin, langsung bertakziah ke rumah duka di Jl. Semanan Raya, Kampung Lamporan RT 05/RW 08 No. 72, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mengenang sosok Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta KH Munahar Muchtar yang meninggal dunia pada usia 56 tahun di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Sabtu (1/4/2023) dini hari.

Wapres sangat kehilangan atas berpulangnya KH Munahar yang disebutnya sebagai sosok ulama yang memiliki banyak ilmu.

“Beliau adalah ulama fatwa yang banyak ilmunya, banyak manfaatnya. Mudah-mudahan beliau diterima oleh Allah SWT,” tuturnya.

Baca juga: Takziah ke Ketum MUI DKI, Wapres Kenang Almarhum K.H. Munahar Muchtar sebagai Ulama Segudang Ilmu

Selain itu, KH Munahar di mata Ma'ruf Amin merupakan seorang ulama yang gigih memperjuangkan kepentingan umat dan terus memberikan pencerahan agar umat senantiasa menjalankan perintah Allah SWT.

“Hidupnya banyak manfaat, hidupnya diabdikan kepada agama, masyarakat, bangsa dan negara,” pujinya.

Lebih lanjut, Wapres menuturkan bahwa meninggalnya K.H. Munahar merupakan suatu musibah bagi umat karena ilmunya turut dibawa.

BERITA TERKAIT

“Kehilangan ulama itu musibah. Ulama itu kalau meninggal ilmunya dibawa dan mencari penggantinya susah,” ujar Wapres.

“Allah tidak mengangkat ilmu dari hati manusia, tetapi Allah mengangkat ilmu dengan mengambil ulamanya,” imbuhnya.

Untuk itu, Wapres mengharapkan agar kehilangan KH Munahar segera tergantikan oleh ulama-ulama berilmu lainnya.

Wapres pun bertakziah ke rumah duka di Kalideres, Jakarta Barat dan memimpin tahlil dan doa untuk almarhum.

Pada kesempatan ini, Wapres berpesan kepada keluarga yang ditinggalkan agar ikhlas dan sabar atas kepergian almarhum K.H. Munahar.

“Segala sesuatu musibah telah ditakdirkan oleh Allah SWT. Kita tidak boleh mengeluh,” harapnya.

“Mudah-mudahan nanti ada gantinya ulama-ulama muda, karena sekarang yang tua-tua sudah banyak yang dipanggil oleh Allah SWT,” pungkasnya.

Rencananya, jenazah K.H. Munahar Muchtar akan dimakamkan di hari yang sama di kompleks pemakaman pribadi tidak jauh dari rumah almarhum.

Diketahui, K.H. Munahar Muchtar terpilih menjadi Ketua Umum MUI DKI Jakarta untuk periode 2018-2023. Dalam tugasnya, ia didampingi Sekretaris Umum K.H. Yusuf Aman dan Bendahara Umum K.H. Abi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas