Keluarga Ini Hampir Gagal Mudik Karena Sulitnya Pesan Tiket Kereta Api
Tri pun bercerita ia harus berjaga-jaga setiap jam 12 malam supaya dapat memesan tiket mudik. Beberapa kali upaya tersebut gagal.
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mario Christian Suamampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tri Herlambang dan keluarga nyari gagal mudik lebaran. Hal ini lantaran ia sempat kesusahan saat proses pemesanan tiket kereta api secara daring.
Pria yang hendak pulang kampung Pekalongan, Jawa Tengah ini mengaku sudah mulai memesan tiket jauh-jauh hari, sejak H-30 lebaran.
"(Pesan tiket) online dari H-30 mulai start itu rebutan susah sekali," kata Tri saat ditemui di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (19/4/2023).
Baca juga: Puncak Arus Mudik, Tim Gegana Dikerahkan Bantu Pengamanan di Terminal Pulo Gebang
Tri pun bercerita ia harus berjaga-jaga setiap jam 12 malam supaya dapat memesan tiket mudik. Beberapa kali upaya tersebut gagal.
Namun usah Tri pun terbayar di beberapa kesempatan berikutnya.
"Jadi saya mulai jam 12 lewat 10 itu enggak dapat, nah begitu keduanya setelah dua hari kedepannya. Tiga hari kedepannya itu saya mulai jam setengah 12 start baru dapat," cerita pria 43 tahun ini.
Baca juga: Jokowi Mudik ke Solo, Diantar Erick Thohir dan Heru Budi ke Bandara
"Sepertinya itu semuanya pada ibaratnya mencuri start jadi jam 12 kurang 15 itu sudah pada langsung online," sambungnya.
Besar harapan Tri untuk proses pemesanan transportasi seperti kereta api dapat dipermudah. Apalagi di momen hari libur dan lebaran di mana jumlah pemesanan tiket membludak.
"Ya semoga transportasi kayak kereta dan lain-lain itu dipermudah ya untuk kita beli tiket. Kadang kan sering banget kita susah mendapat menjelang lebaran itu, dari dulu sampai sekarang itu masih susah," tuturnya.
"Walaupun modanya sudah banyak tapi operasionalnya kita untuk membelinya itu kadang banyak kan, begitu banyak pemain di dalamnya makin ke sini juga nggak ada peningkatan kemudahan beli tiket," Tri menambahkan.
Sebagai informasi, 18 ribu penumpang berangkat dari Stasiun Gambir, Jakarta pada Rabu hari ini atau H-3 lebaran dengan total layanan 38 Kereta Api (KA) yang beroperasi.
Kepala Humas Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan Daop 1 Jakarta yang meliputi Stasiun Senen dan Stasiun Gambir mulai memasuki masa puncak arus mudik dengan tingkat okupansi penumpang mencapai 100 persen.
Baca juga: Membludak, Suasana Stasiun Pasar Senen Hari Pertama Cuti Lebaran
Jika ditotal, jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Senen dan Stasiun Gambir berjumlah 41.900 penumpang.
"Pantauan keberangkatan di Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada Rabu 19 April 2023 volume penumpang berangkat kembali mengalami peningkatan," kata Eva dalam keterangannya, Rabu.
"Untuk hari ini sekitar 23.900 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dengan layanan 32 KA yang beroperasi, sementara untuk Stasiun Gambir volume penumpang berangkat hari ini mencapai sekitar 18.000 dengan layanan 38 KA beroperasi," tambahnya.
Sementara berdasarkan data Rabu 19 April 2023 sekitar 580.000 tiket untuk keberangkatan masa angkutan lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual.