Dalami Motif di Balik Kematian AKBP Alfrits Towoliu, Polisi Akan Minta Keterangan Keluarga
Hasil penyelidikan sementara, AKBP Buddy Alfrits Towoliu bunuh diri. Itu berdasarkan keterangan yang disampaikan masinis.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Polisi akan minta keterangan dari keluarga Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu (56).
Keterangan itu dibutuhkan untuk membantu penyelidikan untuk mengungkap motif di balik peristiwa yang mengakibatkan AKBP Buddy Alfrits Towoliu meninggal dunia.
Demikian dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo, Sabtu (29/4/2023).
"Melakukan langkah-langkah penyelidikan untum pendalaman. penyelidikan dan pendalaman ini dilakukan secara induktif dan deduktif," kata Trunoyudo di Jakarta Timur, Sabtu (29/4/2023).
Baca juga: Dijaga Aparat, Media Dilarang Dekati Rumah AKBP Buddy Alfrits Towoliu, Keluarga Berduka Jadi Alasan
Hingga kini jajaran Ditreskrimum Polda Metro Jaya sudah memeriksa satu orang saksi yakni masinis Kereta Api (KA) 320 Tegal Bahari yang pertama melaporkan kejadian ke petugas Stasiun Jatinegara.
Dari keterangan masinis tersebutlah muncul dugaan Buddy bunuh diri dalam keadaan masih mengenakan semi pakaian dinas lengkap (PDL) sebagai anggota Polri.
"Polda Metro Jaya akan melakukan langkah-langkah baik sceraa SOP (standar operasional prosedur), yaitu mengambilan keterangan secara verbal, kemudian juga akan melaluakn secara forensik," ujarnya.
Trunoyudo menuturkan berdasar penyelidikan sementara diketahui Buddy memiliki riwayat penyakit terkait empedu dan sekitar dua pekan lalu baru saja menjalani operasi di RS Pondok Indah.
Namun belum dapat dipastikan riwayat penyakit diidap korban merupakan sebab Buddy memilih mengakhiri hidupnya sendiri atau tidak, karena masih penyelidikan masih berjalan.
"Untuk motif ini masih di dalami. Jauh sebelumnya kejadian ini yang bersangkutan ini sakit, berobat, berobat. Kemudian menjalani beberapa (tindakan) medis," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Polisi Akan Mintai Keterangan Keluarga Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur