HEBOH Kepala Ular Muncul dari Lubang Toilet Kelapa Gading
Sugima buru-buru keluar dari WC menyelamatkan diri, tak jadi menyelesaikan urusan perut yang melilit
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ular dikenal sebagai hewan yang bisa masuk ke rumah kita, berdiam di tempat tertentu, salah satunya di WC.
Lubang closet, WC, pipa pembuangan air seringkali digunakan ular sebagai tempat untuk bersembunyi.
Nah, Sugima (45), seorang warga Kelapa Gading yang sedang buang air besar dikejutkan oleh kepala ular yang secara tiba-muncul dari lubang toilet, Jumat (28/4/2023).
Peristiwa langka ini terjadi di Jalan Kompi Udin, 006/005, Kel. Pegangsaan Dua, Kec. Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Baca juga: Detik-detik Wanita Penyadap Karet Tewas Dililit Ular Piton di Sumsel, Ibu-ibu Sempat Ketakutan
Sugima buru-buru keluar dari WC menyelamatkan diri, tak jadi menyelesaikan urusan perut yang melilit.
Dikarenakan khawatir, pelapor segera meminta bantuan evakuasi.
Dilansir dari instagram @humasjakfire, usai menerima laporan sebanyak 1 unit dengan 3 personel dikerahkan menuju lokasi.
"Tidak membutuhkan waktu lama, ular pun berhasil dievakuasi secara aman terkendali," tulis dalam keterangan Instagram tersebut.
Prosesnya pengamanan ular berlangsung mulai pukul 18.46 WIB hingga pukul 18.50 WIB, penanganan dinyatakan selesai.
Yang menjadi pertanyaan mengapa ular bisa muncul di lubang WC dan bagaimana cara ular berada di dalam lubang WC yang letaknya di dalam rumah?
Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Aji Rachmat menjelaskan, ada beberapa kemungkinan yang membuat ular ada di sana.
"Perkiraan kami (bisa berasal dari) lubang toilet, dari arah dalam rumah, ada pecahan di bak septiktank, resapan yang terhubung dengan selokan luar, atau ada pipa pecah di saluran ke arah bak resapan," jelas Aji kepada Kompas.com, Minggu (29/5/2022).
Baca juga: Ria Ricis Ungkap Kronologi Rumahnya Kemasukan Ular, Curiga Jelmaan Jin hingga akan Panggil Ustaz
Dikatakannya, ular di dalam lubang WC, selain bisa mengagetkan dan membahayakan pengguna kamar mandi, ternyata juga bisa menghambat saluran dari WC itu sendiri.
"Cegah dengan merawat saluran wc, penutup lubang toilet aktif digunakan saat tidak dipakai dan akses lubang drainase lantai di beri saringan," ungkap Aji.
