Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Tangkap 6 Orang Pengeroyok Wartawan saat Meliput Keributan di Ancol

Polisi berhasil menangkap enam orang pengeroyok wartawan bernama Muhammad Syarif (22) saat meliput sebuah keributan di kawasan Ancol, Pademangan.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Polisi Tangkap 6 Orang Pengeroyok Wartawan saat Meliput Keributan di Ancol
Tribun Bali
Ilustrasi pengeroyokan - Polisi berhasil menangkap enam orang pengeroyok seorang wartawan bernama Muhammad Syarif (22) saat meliput sebuah keributan di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi berhasil menangkap enam orang pengeroyok seorang wartawan bernama Muhammad Syarif (22) saat meliput sebuah keributan di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Kapolsek Pademangan, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi menyebut keenap pelaku yakni berinisial AM, C, MOK, HS, WOW, dan DA. 

"Merespon laporan dan berita viral di Medsos, anggota kami bergerak cepat dan berhasil mengamakan para tersangka yang terlibat pengeroyokan. Sekitar tiga jam setelah kejadian kami berhasil menangkap para tersangka,” kata Binsar Hatorangan Sianturi dalam keterangannya, Selasa (25/7/2023).

"Enam orang kami amankan dan telah dilakukan penahanan. 4 orang dewasa sedang 2 orang masih di bawah umur," imbuhnya. 

Akibat perbuatannya, empat orang tersangka dewasa dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Baca juga: Mahasiswa Kader NU Diduga Jadi Korban Pengeroyokan yang Dilakukan Belasan WNI di Mesir

Sementara itu, dua orang anak yang berkonflik dengan hukum dijerat dengan Pasal 170 KUHP subsider Pasal 80 ayat 1 Juncto Pasal 76C UU nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman 3 tahun 6 bulan penjara.

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya seperti dikutip dari TribunJakarta.com, seorang wartawan menjadi korban pengeroyokan saat meliput keributan di Jalan Lodan Raya, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (23/7/2023).

Korban, Muhammad Syarif (22) dipukul belasan orang tak dikenal (OTK) ketika sedang merekam keributan yang terjadi di lokasi sore tadi. 

Syarif yang merupakan jurnalis Indosiar mengungkapkan, penganiayaan ini bermula saat dirinya tengah meliput keributan yang ada di Jalan Lodan Raya, tepatnya di depan Gerbang Barat Ancol Taman Impian.

Saat itu, sekitar pukul 17.00 WIB, Syarif melihat ada pengeroyokan di lokasi sehingga dirinya menuju ke sana untuk liputan.

"Saya tadi lagi jalan dari pos wartawan, tiba-tiba saya lihat ada orang dikeroyok puluhan orang," ucap Syarif di Mapolsek Pademangan, Jakarta Utara, Minggu malam.

"Langsung cepat saya rekam itu kejadian, tiba-tiba ada banyak orang mukul saya dari belakang," sambungnya.

Syarif tak menyangka pada saat dirinya sedang mengambil gambar, tiba-tiba ada yang memukulnya dari belakang.

Syarif juga tiba-tiba dipukuli beberapa orang lainnya sampai diinjak-injak padahal tak ada maksud lain selain liputan.

"Pas dipukul saya lagi pakai helm sampai rusak dan copot dari kepala, terus badan saya juga memar, lengan tangan dan akibat pemukulan ini. Helm yang saya pakai rusak," kata Syarif.

Atas pengeroyokan ini, Syarif mengalami luka memar di beberapa bagian tubuhnya.

Jurnalis televisi ini pun langsung membuat laporan ke Mapolsek Pademangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas