Begini Tips Memelihara Anabul di Tengah Polusi Udara Ala Wagginton
Berikut tips agar hewan peliharaan tetap sehat di tengah polusi udara yang terjadi.
Penulis: Erik S
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polusi udara yang terjadi tidak hanya mengganggu kesehatan manusia.
Polusi udara juga berdampak pada kesehatan hewan peliharaan mereka atau anak bulu (anabul).
Studi Purpleair menunjukkan efek polusi terhadap hewan kesayangan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan yang dirasakan manusia. Tingkat stres hewan pada kondisi polusi udara bisa meningkat 5-10 kali dibandingkan kondisi normal.
Studi ini juga menemukan buruknya kualitas udara membuat anjing dan kucing memiliki kemungkinan 60 persen lebih besar terkena kanker paru-paru.
Daniel Tan, CEO Wagginton menuturkan bahwa dengan risiko hewan lebih mudah terserang penyakit di saat polusi udara, maka pawrent harus ekstra waspada.
Baca juga: Komisi VII DPR Minta Pemerintah Lacak Titik Penghasil Emisi yang Sebabkan Polusi Udara DKI
"Berbeda dengan manusia yang bisa melindungi diri dengan masker dan alat kesehatan lainnya, hewan kesayangan lebih rentan terserang penyakit karena alat proteksi yang terbatas," kata Daniel, Minggu (3/9/2023).
Lalu apa yang bisa kita lakukan agar hewan kesayangan kita terhindar dari risiko penyakit yang ditimbulkan oleh polusi udara? Yuk simak tips dari Wagginton berikut ini;
1. Gunakan Penyaring Udara
Pawrent ditengah ancaman polusi ini ada baiknya lengkapi rumah anda dengan air purifier untuk menjaga udara di dalam rumah tetap bersih. Tidak hanya menyaring polusi, air purifier juga mampu menyaring virus dan bakteri sekaligus menghilangkan bau.
2. Pastikan anabul terhidrasi
Kalau urusan penyaring udara sudah, nah yang perlu kamu pastikan adalah hewan kesayanganmu terhidrasi dengan baik. Selalu pastikan mangkuk minum anabul terisi dan selalu bersih.
3. Kurangi aktivitas luar ruang
Nurul Annisa, Social Media Manager Wagginton mengatakan pemilik anabul juga bisa mengurangi aktivitas di luar rumah.
Baca juga: Menteri PPPA: Polusi Udara Memperburuk Gangguan Kesehatan pada Anak