Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologis Penemuan Kerangka Ibu & Anak di Depok hingga Teka-teki Minuman Kemasan di Dekat Jenazah

Mayat ibu dan anak itu ditemukan di rumah dua lantai. Di dekat jenazah ditemukan minuman kemasan. Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Kronologis Penemuan Kerangka Ibu & Anak di Depok hingga Teka-teki Minuman Kemasan di Dekat Jenazah
Tribun Depok/M Rifqi Ibnumasy
Mobil jenazah disiapkan untuk mengevakuasi dua mayat ibu dan anak di perumahan elit wilayah Cinere, Kota Depok, kamis (7/9/2023). Di dekat jenazah ditemukan minuman kemasan. Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban. 

Ja'far menambahkan, penemuan jasad ibu dan anak itu bermula saat ia dan pengurus RT setempat mencoba menyapa penghuni rumah yang sudah lama tidak keluar.

"Awalnya karena sudah lama saja tidak pernah keluar, karena biasanya setiap hari Kamis keluar pake taksi, diperkirakan belanja aja," ujarnya.

Karena tak ada jawaban, Ja'far dan beberapa orang lainnya memaksa masuk ke dalam ruangan dengan kondisi sudah kosong.

Namun sesampainya di kamar mandi, Ja'far mendapati kedua jasad tersebut dalam kondisi sudah membusuk dan terlihat tulang-belulangnya.

Ada Minuman Kemasan Kaleng

Polisi menemukan dua minuman kemasan dalam kemasan botol dan kaleng di dekat jasad ibu dan anak tersebut.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuady mengatakan saat ini pihaknya belum mengetahui apakah ada luka di jasad ibu dan anak tersebut.

Baca juga: Uji Forensik Tulang Manusia yang Ditemukan di Jokteng Keraton Jogja, sudah Dikubur Puluhan Tahun

"Belum kita ketahui ada luka atau tidak karena kondisi jenazah itu sudah membusuk," ucap Ahmad Fuady.

Berita Rekomendasi

"Sudah lama sekali kurang lebih satu bulan," imbuhnya.

Terkait dua botol minuman di dekat jasad GAH dan DA, sedang diteliti oleh Labfor.

"Nanti akan dari forensik yang akan menyimpulkan," kata Ahmad Fuady.

"Sementara itu akan kita uji di labfor, apakah itu minuman asli atau ada yang lain," imbuhnya.

Beberapa adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan bayi hasil inses bapak-anak (kiri) di Tanjung, Purwokerto, Senin (24/7/2023). Tim Inafis Satreskrim Polresta Banyumas saat melakukan penggalian di lokasi penemuan kerangka bayi (kanan), Kamis (22/6/2023).
Beberapa adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan bayi hasil inses bapak-anak (kiri) di Tanjung, Purwokerto, Senin (24/7/2023). Tim Inafis Satreskrim Polresta Banyumas saat melakukan penggalian di lokasi penemuan kerangka bayi (kanan), Kamis (22/6/2023). (TribunBanyumas.com/Permata Putra Sejati)

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Korban

Jasad ibu dan anak itu kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur usai menjalani olah tempat kejadian perkara (TKP) awal selama kurang lebih delapan jam.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuadi menjelaskan, olah TKP awal dilakukan tim gabungan interprofesi Polda Metro Jaya.

"Tadi kami melakukan olah TKP awal gabungan kolaborasi interprofesi ya, jadi kita libatkan seluruh fungsi olah TKP," kata Fuadi di lokasi, Kamis (7/9/2023).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas