Suami dan Anak Tewas Hingga Membusuk, Sang Istri Temani Jasad Hamka Selama Berhari-hari
Tak cuma sendirian, wanita tersebut hidup di rumah bersama jasad dengan anak sulungnya yang baru berusia 3 tahun.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hamka (50) seorang ayah dan balitanya bernama Abid ditemukan tewas membusuk di rumah mereka di Kelurahan Tugu Selatan, Koja.
Penemuan mayat Hamka dan anaknya tersebut membuat heboh warga setempat.
Diketahui Hamka merupakan seorang pengusaha travel umrah.
Baca juga: Apa Penyebab Kematian Ayah dan Anak di Koja Hingga Ditemukan Membusuk? Ini Kata Polisi
Hamka sudah dimakamkan pada Minggu (29/10/2023) petang.
Hamka dimakamkan satu liang dengan Abid Qushayyi Akma di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara.
Istri Hamka diketahui selama dua minggu hidup bersama jasad sang suami dan bayinya yang sudah tewas membusuk.
Tak cuma sendirian, wanita tersebut hidup di rumah bersama jasad dengan anak sulungnya yang baru berusia 3 tahun.
Baca juga: RS Polri Ungkap Cara Mengetahui Penyebab Meninggalnya Ayah dan Balita di Koja, Gunakan 3 Metode
Peristiwa menyedikan tersebut terungkap setelah sejumlah warga di Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara mencium bau tak sedap dari arah rumah Hamka.
Aroma tak sedap itu kian terasa di malam hari sehingga mengganggu warga yang hendak tidur.
"Siang juga terasa, tapi lebih terasa itu pas malam," ujar Bambang (55), salah satu warga di Jalan Balai Rakyat saat ditemui TribunJakarta.com, Sabtu (28/10/2023).
Bambang mengatakan, awalnya warga sekitar menduga aroma tak sedap itu berasal dari bangkai hewan yang berada di saluran air.
Namun bau tersebut tak juga hilang hingga hampir dua pekan terakhir.
Hingga akhirnya warga menelusuri asal bau tak sedap itu berasal dari rumah nomor 12 yang ditempati oleh Hamka.
Jarak rumah Bambang ke rumah Hamka sekira 50 meter.