Istri Otaki Pembunuhan Suami di Kuningan, Karang Cerita Korban Tewas Akibat Kecelakaan
Yuyun (35) menjadi otak pembunuhan suaminya sendiri, Iwan (43) di Kuningan, Jawa Barat. Ia merekayasa seolah suaminya tewas akibat kecelakaan.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, KUNINGAN - Yuyun (35) menjadi otak pembunuhan suaminya sendiri, Iwan (43) di Kuningan, Jawa Barat.
Ia bersama dua tetangganya dan seorang eksektor menghabisi nyawa suaminya di kediaman mereka Desa Bakom, Kecamatan Darma, Kuningan.
Diketahui, awalnya korban Iwan yang merupakan petugas Hansip atau Linmas di desanya disebut ditemukan tak bernyawa di depan rumahnya, Jumat (24/5/2024) pagi oleh istrinya dan ibu mertuanya.
Iwan sempat disebut sebagai korban kecelakaan dan jasadnya pun dibawa ke RSUD 45 Kuningan.
Saat ditemukan korban menderita luka lebam di bagian wajah.
Baca juga: Hansip Tewas di Depan Rumah Diduga Kecelakaan, Ternyata Korban Pembunuhan yang Didalangi Istrinya
Belakangan terungkap bila hal tersebut merupakan rekayasa yang dilakukan istrinya,Yuyun ebagai dalang pembunuhan.
Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian mengatakan terbongkarnya cerita bohong istri korban setelah pihaknya melihat banyak kejanggalan di lokasi kejadian saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Melihat dari lokasi kejadian atau di rumah korban, petugas kami mendapat kecurigaan bahwa korban hilang nyawa itu saat di lokasi kejadian atau di rumah korban," kata AKBP Willy Andrian dilansir dari Tribuncirebon.com, Sabtu (25/5/2024).
Baca juga: Kabar Terbaru Istri Bunuh Suami di Karawang, Ingin Kuasai Harta hingga Janjikan Bisa Bebaskan Adik
Hingga akhirnya terungkap kebohongan istri korban bila dirinya menemukan suami tergeletak di depan rumah.
Sang istri bersandiwara agar aksi kejinya tak terbongkar.
"Adanya keterangan-keterangan sebelumnya, bahwa korban meninggal dan ditemukan tergelatak di depan rumahnya, itu semua rangkaian kebohongan dan otak kejadian dugaan pembunuhan adalah istri korban sendiri," katanya.
Menurut AKBP Willy Andrian, korban Iwan meninggal dunia akibat dihantam benda tumpul.
Bukan akibat kecelakaan lalu lintas seperti yang dikatakan istrinya.
Pembunuhan tersebut dilakukan di rumah korban.
"Dugaan korban meninggal itu akibat hantaman benda tumpul yang dilakukan pelaku dan berlangsung di rumah korban," kucapnya.
Kapolres menjelaskan, terduga pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuhan Hansip itu lebih dari satu orang.
"Untuk terduga pelaku terlibat, ada 4 orang. Mereka merupakan istri korban, dua tetangga, serta satu orang eksekutor yang hingga kini masih dalam pencairan alias DPO," ucapnya.
Motif Pembunuhan
Pembunuhan tersebut diketahui dilatar belakangi masalah keluarga.
"Motif pembunuhan adalah masalah keluarga dan kita masih dalami untuk memastikan semua penyebabnya," ucapnya.
Polisi pun dalam kasus ini sudah mengamankan tiga orang termasuk istri korban, Yuyun.
Namun, untuk eksekutor yang menyebabkan kematian Iwan, saat ini masih diburu polisi.
"Hingga kini masih melakukan pengejaran terhadap satu orang dari tiga orang telah kami amankan," ujarnya.
Dalam kasus ini para pelaku dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
Ancaman hukumannya maksimal hukuman mati.
"Untuk kasus ini, pasal yang disangkakan itu kekerasan hingga menghilangkan nyawa korban dan telah direncanakan para terduga pelaku," katanya.
(Tribuncirebon.com/ Ahmad Ripai)
SebagianArtikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Latar Belakang Hansip di Kuningan Jawa Barat Dibunuh oleh Istrinya, Ini Kata Polisi