Ibu Muda yang Cabuli Anaknya di Tangsel Diduga Korban Kekerasan Seksual Ayahnya
Ibu muda di Tangerang Selatan yang mencabuli anak kandungnya disebut merupakan korban kekerasan seksual.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Raihany atau R (22) ibu muda di Tangerang Selatan (Tangsel) yang mencabuli anak kandungnya disebut merupakan korban kekerasan seksual.
Raihany disebut merupakan korban pelecehan ayah kandungnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh selebgram Yolo Ine di media sosial TikTok, pada Senin (3/6/2024).
Baca juga: Tanggapan Keluarga Ibu Muda di Tangsel yang Cabuli Anaknya Jadi Tersangka: Jangan Ditahan
Yolo Ine menyebut Raihany mempunya dua orang anak.
Anak pertamanya berjenis kelamin laki-laki yang menjadi korban pencabulan.
Lalu anak keduanya berjenis kelamin perempuan, baru berusia 5 bulan.
"Anaknya yang laki-laki sehat, dan ternyata Hany ini punya bayi usianya baru lima bulan, dan masih ASI," ucap Yolo Ine.
Yolo Ine menyebut sebenarnya Raihany juga merupakan korban.
Pada 28 Juli 2023, mama muda tersebut dihubungi akun Facebook bernama Icha Shakila.
Akun Facebook itu menawarkan pekerjaan kepada Raihany.
Ibu muda ini diminta berfoto bugil dengan iming-iming bayaran sejumlah uang.
Dua hari berselang, Raihany kembali dihubungi oleh akun Facebook Icha Shakila yang memintanya membuat video bermuatan asusila.
Kali ini Raihany diminta membuat video porno dengan melibatkan anak kandungnya.
Baca juga: Mama Muda di Tangsel Awalnya Diminta Berhubungan dengan Suami, Karena Tak Ada Anak Jadi Imbas
Untuk membuat video tersebut, Raihany dijanjikan bayaran Rp15 juta.
Jika tak bersedia membuat video syur tersebut, akun Facebook Icha Shakila mengancam akan menyebarkan foto bugil milik Raihany.
Namun, setelah membuat dan mengirimkan video itu, akun Facebook Icha Shakila mendadak tidak dapat dihubungi.
Iming-iming uang Rp 15 juta pun tak pernah diterima oleh tersangka Raihany.
"Waktu itu dia udah sempat lapor ke Polsek Ciledug, cuma disuruh langsung ke Polres. Hany dan suaminya tidak melanjutkan laporannya," kata Yolo Ine.
Baca juga: Fakta Baru Mama Muda Cabuli Anak Kandung, Punya Suami hingga Alasan Buat Video Asusila
Yolo Ine lalu menyebut Raihany menikah di usia yang masih sangat muda, yakni 17 tahun.
Ternyata bukan tanpa alasan Raihany menikah di usia belia.
Raihany disebut Yolo Ine menjadi korban percobaan pemerkosaan oleh ayah kandungnya berkali-kali.
Akhirnya pihak keluarga memutuskan untuk menikahkan Raihany dengan suaminya saat ini.
"Lalu alasan Hany nikah muda itu, karena dia berkali-kali berusaha diperkosa bapak kandungnya. Dia itu nikah tahun 2018, karena belum cukup umur, jadi dia dinikahin dulu secara siri oleh suaminya," ujar Yolo Ine.
Menurut Yolo, Raihany kemudian menikah secara resmi di KUA setelah umurnya cukup.
"Keluarga si Hany enggak ada yang dampingin," imbuhnya.
Baca juga: Ibu Muda yang Cabuli Anaknya di Tangsel Mengaku Sempat Diminta Kirim Video Mesum dengan Suaminya
Saat ini, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah menangkap dan menetapkan Raihany sebagai tersangka.
Raihany dijerat dengan pasal berlapis, mulai dari pornografi hingga Undang-Undang ITE.
"Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan kedua UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Infomasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 29 jo Pasal 4 ayat (1) UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau Pasal 88 jo Pasal 76 UU Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak," ujar Ade Ary.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Mama Muda yang Cabuli Anak di Tangsel Diduga Korban Kekerasan Seksual Ayahnya, Terjadi saat Remaja