Hanya Pakai Baju, Perempuan Paruh Baya Nekat Berbaring di Jalan di Cibubur hingga Tewas Ditabrak
Korban ditemukan dalam posisi telungkup dengan bagian tubuh atas tidak mengenakan pakaian dalam dan baju, serta terdapat luka-luka di sekujur tubuh.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Jasad wanita setengah tak berbusana ditemukan di Jalan Lapangan Tembak, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur pada Rabu (13/6/2024) pagi.
Korban berinisial LS ditemukan dalam posisi telungkup dengan bagian tubuh atas tidak mengenakan pakaian dalam dan baju, serta terdapat luka-luka di sekujur tubuh.
Petugas Penanganan Sarana dan Prasarana (PPSU), Ruri mengatakan jasad korban pertama ditemukan oleh seorang temannya yang sedang bertugas membersihkan Jalan. Lapangan Tembak.
Baca juga: Awal Mula Penemuan Jasad Korban Pembakaran OPM, 10 Orang Bawa Senpi Terlihat Keluar dari Semak-semak
"Ditemukan jam 04.30 WIB. Awalnya dikira masih hidup, kita panggil AGD (ambulans gawat darurat). Ternyata sudah enggak ada nyawanya," kata Ruri di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (13/6/2024).
Saat awal ditemukan Ruri dan rekannya mendapati bra, pakaian, dan sebuah tas diduga milik korban yang berada tidak jauh dari lokasi korban terkapar di ruas Jalan Lapangan Tembak.
Ditemukan juga KTP yang mengidentifikasikan diri LS sebagai warga Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas, atau berdomisili tidak jauh dari lokasi korban ditemukan.
"Saya enggak tahu meninggalnya karena apa. Tapi saya lihat ada luka di tubuh korban, luka seperti sayatan. Setelah kita laporan itu langsung polisi datang ke sini," ujar Ruri.
Menurut warga luka pada tubuh korban yang paling terlihat jelas berada pada bagian punggung, namun belum dapat dipastikan apakah luka tersebut akibat senjata tajam atau tidak.
Warga sekitar, Ario menuturkan saat kejadian sejumlah anggota keluarga LS sempat datang ke lokasi untuk memastikan bahwa jenazah benar merupakan keluarganya.
"Sebelum jenazah korban dibawa sama polisi ke rumah sakit sempat ada beberapa orang datang ke sini, mereka langsung menangis pas lihat jenazah," tutur Ario.
Kini jasad korban sudah dibawa jajaran Unit Reskrim Polsek Ciracas ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi memastikan penyebab kematian, dan keperluan penyelidikan.
Diduga bunuh diri
LS diduga tewas akibat mengakhiri hidup.
Dari penyelidikan sementara jajaran Polsek Ciracas melalui pemeriksaan saksi dan rekaman CCTV, LS nekat berbaring di ruas jalan hingga tertabrak kendaraan yang melintas.
Berdasar rekaman CCTV kejadian, LS setidaknya tertabrak dua kendaraan yang melaju hingga akhirnya tewas dalam keadaan tubuh terpental sekitar lima meter dari titik awal.