Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cara Gadis 17 Tahun untuk Hilangkan Jejak setelah Membunuh Ayah Kandungnya Sendiri

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, KS tega membunuh ayahnya sendiri karena diduga sakit hati.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Cara Gadis 17 Tahun untuk Hilangkan Jejak setelah Membunuh Ayah Kandungnya Sendiri
Kolase Tribunnews.com
Kios lokasi remaja wanita bunuh ayah kandung di Duren Sawit Jakarta Timur (kiri) dan pelaku K saat digiring Polwan. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal kasus pembunuhan seorang bos perabotan, Syafrin (55) di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Korban ternyata dibunuh oleh putri kandungnya sendiri berinisial KS (17).

Korban dibunuh anaknya sendiri di toko perabot miliknya di Jl Masjid Baitul Latif, Duren Sawit.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, KS tega membunuh ayahnya sendiri karena diduga sakit hati.

"Alasan tersangka KS melakukan penusukan dan pembunuhan terhadap ayah kandung atau bapak kandungnya ini adalah, sementara ditemukan fakta oleh penyidik, karena sakit hati," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (24/6/2024).

Mengutip TribunJakarta.com, KS mengaku kerap dimarahi hingga dituduh mencuri barang milik korban.

KS juga mengaku pernah dipukul dan disebut anak haram oleh ayah kandungnya.

Berita Rekomendasi

"Karena sering dimarahi, kadang dipukul, dituduh mengambil barang milik korban, bahkan pernah dikatakan anak haram oleh korban. Ini berdasarkan keterangan tersangka," ungkap Ade Ary.

Meski telah menggali keterangan KS, Ade Ary menuturkan bahwa pihaknya akan terus melakukan pendalaman.

"Tentunya keterangan tersangka itu tidak berdiri sendiri rekan-rekan. Sekali lagi harus dikaitkan atau dibuat match atau dibuat harus sesuai dengan barang bukti, keterangan saksi, serta alat bukti yang lain," ujar dia.

Cuci Pisau untuk Coba Hilangkan Jejak

Baca juga: Sosok Pelaku hingga Motif Gadis Berusia 17 Tahun Bunuh Ayah Kandung di Duren Sawit, Salah Pergaulan?

Setelah membunuh ayahnya, KS mencuci pisau untuk menghilangkan jejak.

Pisau tersebut digunakan KS untuk menusuk korban di bagian dada hingga korban tewas.

"Pisau dapur itu habis ngambil dari dapur, nusuk, dilawan, kemudian nusuk dua kali, kemudian dicuci. Sempat dicuci oleh anak KS ini," kata Ade, dikutip dari TribunJakarta.com.

Ade menuturkan, kini barang bukti pisau tersebut sudah disita polisi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas