Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi Wanita yang Dianiaya dan Dilecehkan di Pluit Jakarta Utara, Korban Dituding Pelakor

Terungkap kondisi wanita yang menjadi korban penganiayaan dan pelecehan di Jakarta Utara. Korban dituding berselingkuh dengan suami pelaku.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Kondisi Wanita yang Dianiaya dan Dilecehkan di Pluit Jakarta Utara, Korban Dituding Pelakor
INSTAGRAM/@jakut_update
Penganiayaan terhadap ER terjadi di Jalan Pluit Selatan II, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu (5/1/2025), sekitar pukul 01.00 WIB 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita di Penjaringan, Jakarta Utara berinisial ER (40) menjadi korban penganiayaan dan pelecehan pada Minggu (5/1/2025) lalu. 

Sebanyak lima orang yang masih sekeluarga ditetapkan sebagai tersangka dan satu di antaranya masih di bawah umur.

Ibu berinisial K (42) mengajak empat anaknya menjemput paksa korban dan membawanya ke kawasan Pluit, Penjaringan.

Di sana korban dipukul, ditendang hingga dilepas celananya.

Aksi penganiayaan direkam warga dan menjadi viral di media sosial.

Petugas Kamtibnas RW setempat, Fandi Nur Hidayat, mengatakan korban ditinggalkan dalam kondisi berlumuran darah dan wajah penuh lebam.

"Sudah berlumur darah, bahkan di aspal itu darahnya masih berceceran," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Terlihat darah keluar dari pelipis, tangan serta kaki korban.

Wakasat Reskrim Polres Jakarta Utara, AKP Lukman, menyatakan korban mengalami trauma usai dilecehkan di depan umum.

"Jadi kalau dilihat di video, itu sempat diturunkan rok atau celana ya, tapi tidak telanjang. Dan wajahnya juga lumayan luka, memar," terangnya.

Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Satu Keluarga Terancam Penjara 7 Tahun setelah Aniaya dan Lecehkan Wanita di Pluit Jakut

"Visum belum keluar semua dari RS Atmajaya," bebernya.

AKP Lukman, menambahkan satu tersangka yang masih di bawah umur ditangguhkan penahanannya.

"Sudah semua (ditetapkan menjadi tersangka) lima orang. Cuma yang satu (tersangka) anak-anak ditangguhkan, dijamin bapaknya, masih anak-anak, masih SMP ikut-ikutan," bebernya, Selasa (7/1/2024).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas