I Gusti Ngurah Rai Jadi Bandara Penghubung saat MotoGP Mandalika
I Gusti Ngurah Rai Jadi Bandara Penghubung saat MotoGP Mandalika, apabila Bandara di Lombok (Zainuddin Abdul Madjid) tidak cukup
Penulis: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Direktorat Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan sejumlah persiapan untuk mendukung kesuksesan penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022.
Di sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18-20 Maret 2022.
Dirjen Perhubungan Udara (Hubud) Novie Riyanto saat jumpa pers secara daring, Rabu (16/2/2022), mengatakan akan menjadikan Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali sebagai penghubung menuju Lombok.
Baca juga: Jadwal MotoGP 2022 Live Trans7 - Rampung Tes di Mandalika, Quartararo & Morbidelli Mulai Tak Sehati
Baca juga: Dukung Gelaran MotoGP 2022, Kemenhub Tambah Frekuensi Penerbangan Domestik ke Lombok
Bandara ini disiapkan menampung pesawat yang akan parkir apabila Bandara di Lombok (Zainuddin Abdul Madjid) tidak cukup.
“Kita fasilitasi melalui bandar udara disebelahnya, yaitu di Bali yang kita siapkan khusus mengantisipasi penumpang yang akan memenuhi sirkuit, yang diperkirakan mencapai 60-65 ribu penonton,” katanya.
Bandara I Gusti Ngurah Rai, selain memiliki banyak stand apron, 46 di utara dan 16 di selatan, juga memiliki pelayanan yang cukup besar dimana sanggup menampung sebanyak 3.700 penumpang domestik dan 13.000 penumpang internasional.
Selain itu Bandara Soekarno Hatta Jakarta pun disiagkan mengingat ada indikasi turut dilewati para rombongan tim pebalap yang berasal dari Asia dan Eropa.
“Ada indikasi melewati Jakarta, untuk kru dan official yang akan hadir langsung di Lombok diperkirakan sebanyak 2.700 official dengan penerbangannya kemungkinan langsung dari Asia dan Eropa. Kita siapkan,” ucapnya.
Terkait konektivitas bandara domestik, lanjutnya, saat ini terdapat Bandara lain yang terhubung langsung dengan Lombok selain Jakarta dan Bali, diantaranya Surabaya, Bima, Makassar Sumbawa, Yogyakarta dan Labuan Bajo.
“Ini sudah kita siapkan terkoneksi dengan baik saat event,” jelasnya.
Pihaknya pun akan berkoordinasi dengan operator penerbangan untuk membuat air shuttle
dari Bali ke Lombok.
“Kita akan laksanakan apabila dibutuhkan dan mudah-mudahan memberikan solusi terhadap keterbatasan jumlah penginapan di Lombok, kita bisa dukung dari Bali, Surabaya dan Jakarta,” ujarnya.
Sementara dalam mengantisipasi terjadinya insiden saat balapan, pihaknya juga telah menyiapkan rute penerbangan khusus sebagai upaya penangan cepat bagi korban.
“Sudah mendesain ada banyak helikopter dari kepolisian, EO dan help center.
"Kita siapkan rute penebangan abapila terjadi kecelakaan agar dilaksanakan secara cepat dan efisien dari titik lokasi ke rumah sakit terdekat. Dan jika berat langsung di bawa ke Bali,” pungkasnya.
(*)