Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
motogp-mandalika

Sosok Rara Isti Wulandari, Pawang Hujan MotoGP Mandalika, Direkomendasikan Erick Thohir

Berikut ini sosok Rara Isti Wulandari, pawang hujan dalam ajang MotoGP Mandalika 2022.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Sosok Rara Isti Wulandari, Pawang Hujan MotoGP Mandalika, Direkomendasikan Erick Thohir
TribunBali.com I Nyoman Mahayasa/Kompas.com Firzie A Idris
Pawang hujan Rara Istiani Wulandari saat melaksanakan tugasnya (kanan), Jumat (18/3/2022), di sekitaran Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini sosok Rara Isti Wulandari, pawang hujan dalam gelaran MotoGP Mandalika 2022 yang digelar di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ia menjadi orang yang dipercaya "mengendalikan" cuaca di Sirkuit Mandalika selama gelaran MotoGP 2022.

Kendati demikian, Rara ternyata tak hanya bertugas menghalau, namun juga diminta mendatangkan hujan.

"Pawang hujan memang identik mengusir hujan atau memindahkan hujan."

"Padahal kita juga perlu hujan juga supaya trek dingin dan tidak panas," kata Koordinator Sirkuit Mandalika dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Deny Pribadi, kepada Kompas.com, Sabtu (19/3/2022).

Baca juga: Siku Dibalut Perban, Sinyal Kuat Marc Marquez Tetap Ngegas di MotoGP Mandalika

Baca juga: Live Streaming MotoGP Mandalika, Live Trans7 Pukul 14.00 WIB, Akses di Sini Gratis

"Udaranya seperti ini kan enak sekali, mendung tapi tidak selalu panas dan tidak juga hujan," imbuhnya.

Sosok Rara Isti Wulandari

Sesajen yang disiapkan Rara Istiani Wulandari pada hari kedua MotoGP Indonesia 2022 pada Jumat (18/3/2022).
Sesajen yang disiapkan Rara Istiani Wulandari pada hari kedua MotoGP Indonesia 2022 pada Jumat (18/3/2022). (KOMPAS.com/Firzie A. Idris)
Berita Rekomendasi

Lantas, siapakah sosok Rara Isti Wulandari?

Mengutip TribunBali.com, Rara yang lahir di Jayapura, 22 Oktober 1983 ini merupakan keturunan trah Solo-Yogyakarta.

Sejak kecil, ia sudah dekat dengan dunia spiritual lantaran kakek dan sang ayah menjadi orang kepercayaan untuk menangani setiap acara Keraton Solo.

Keahliannya menjadi pawang hujan pun sudah didapat Rara sejak kecil.

Di umur sembilan tahun, ia pernah menjadi pawang hujan untuk acara wayang.

"Umur sembilan tahun saya sudah cari uang sendiri dari acara wayang. Waktu itu saya belum menggunakan menyan untuk menjadi pawang hujan. Saya bilang ke dalangnya kalau saya bisa bantu agar tidak hujan," kisah Rara, Minggu (31/3/2019).

Dilansir Tribunnews.com, ia pernah menjadi pawang hujan di acara Opening Asian Games 2018 di Jakarta.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Klasemen

1

Francesco Bagnaia

Ducati Lenovo Team
467
2

Jorge Martin

Prima Pramac Racing
428
3

Marco Bezzecchi

Mooney VR46 Racing Team
329
4

Brad Binder

Red Bull KTM Factory Racing
290
5

Johann Zarco

Prima Pramac Racing
221
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas