Bersyukur 75 Tahun Indonesia Merdeka, Gus Jazil: Gelar Khataman Al-Quran dan Doa Keselamatan Bangsa
Untuk menambah berkah 75 Indonesia merdeka, saya bersama dengan KH. Deden Makhyaruddin menggelar khataman Al-Quran.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Banyak cara untuk mensyukuri kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75. Salah satu caranya adalah khataman Al-Quran. Khataman Al-Quran yang ini sangat istimewa, yakni digelar selama dua hari, dari tanggal 16 hingga 17 Agustus 2020 dan secara vitual. Secara daring maka khataman Al-Quran ini diikuti oleh ulama, tokoh masyarakat, publik figur, dan para huffazh dari 34 provinsi.
Di antara ulama dan tokoh masyarakat yang mengikuti khataman Al-Quran adalah Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid, Founder Indonesia Murojaah, KH. Deden Makhyaruddin; dan Pimpinan Al Islamic Center KH. Bachtiar Nasir.
“Untuk menambah berkah 75 Indonesia merdeka, saya bersama dengan KH. Deden Makhyaruddin menggelar khataman Al Quran,” ujar Jazilul Fawaid, Jakarta, Selasa (18/8/2020).
Khataman Al Quran dikatakan digelar di berbagai provinsi di seluruh Indonesia. “Sebagai ungkapan syukur dan cinta kepada NKRI”, ujar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 menurut Koordinator Nasional Nusantara Mengaji itu penuh dengan keberkahan dan ridho Allah SWT.
“Bangsa Indonesia merdeka di saat bulan Romadhon, tepatnya 9 Romadhon 1364 H,” ujarnya.
Untuk itulah ia mengajak mengajak para ulama, ustadz, dan huffadz untuk selalu berkomitmen dan berkontribusi membangun bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Mari kita wujudkan rasa syukur dengan semakin mencintai bangsa Indonesia,” ujar pria yang akrab disapa Gus Jazil itu.
Kehadiran Gus Jazil dalam acara bertema ‘Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan dan Do'a Untuk Keselamatan Bangsa Indonesia’, diapresiasi oleh KH Deden dan KH. Bachtiar Nasir. Bachtiar Nasir mengatakan dirinya sudah lama kenal Gus Jazil.
“Ia orang baik dan selalu berjuang untuk kemaslahatan umat,” ujarnya.
Dirinya dalam kesempatan itu juga meminta kepada para huffadz untuk mendoakan Gus Jazil.
Hal yang sama disampaikan oleh KH. Deden. "Terima kasih atas apresiasi Gus Jazil dalam khataman Al Quran ini”, tuturnya.
Diungkapkan, Gus Jazil dalam setiap acara atau kegiatan khataman Al Quran selalu hadir. KH Deden mengatakan, pria asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, itu merupakan politisi yang hafidz Al Quran.