TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB PERCASI) akan menggelar Turnamen Catur Nasional Indonesia Master, memperebutkan Piala Bergilir Ketua MPR RI dan Piala Tetap Menteri Pemuda dan Olahraga, pada 12-13 Juni 2021 di Gedung Nusantara V, Komplek Majelis, Jakarta. Diikuti 20 peserta dari Grandmaster (GM) dan Master Internasional.

Antara lain GM Susanto Megaranto, GM Cerdas Barus, GM Novendra Priasmoro, GM Women Irene Kharisma Sukandar yang beberapa waktu lalu kolab dengan Raffi Achmad dan Uya Kuya, GM Women Medina Warda Aulia, Master Internasional Yoseph T. Taher, Master Internasional Sean W. Cuhendi, Master Internasional F. Firmansyah, Master Internasional Muhammad L. Ali, Master Internasional Danny Juswanto.

"Ada pula Master Internasional Azarya J Setyaki, Master Internasional Anjas Novita, Master Internasional M. Ervan, Master Internasional Andrean S, Master Internasional M. Agus K, Master Internasional Catur Adi S, Master Internasional Hamdani R, Master Internasional Dede Liu, Master Internasional Tirta CP, dan Master Internasional Awam Wahono," ujar Bamsoet usai bertemu pengurus PB PERCASI dan para Grandmaster catur Indonesia, di Jakarta, Senin (12/4/21).

Turut hadir Sekretaris Jenderal PB PERCASI Hendry Hendratno, GM Susanto Megaranto, GM Novendra Priasmoro, GM Women Irene Kharisma Sukandar, dan GM Women Medina Warda Aulia.

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, turnamen tersebut bisa dijadikan ajang pemanasan bagi para GM dan Master Internasional yang akan mengikuti Kejuaraan Catur Dunia pada Juli 2021 di Rusia, serta Sea Games 2021 yang akan dilaksanakan pada November-Desember 2021 di Hanoi, Vietnam.

"Keberadaan turnamen serta proses regenerasi merupakan kunci utama dalam melahirkan atlet berprestasi. Mengingat atlet tidak lahir dalam semalam, melainkan butuh pembinaan jangka panjang. Bahkan dalam melahirkan atlet catur berkualitas internasional, PB PERCASI telah melakukan pendampingan sejak para atlet berusia 9-10 tahun. Peran masyarakat dalam menyelenggarakan turnamen sangat diperlukan untuk melatih kemampuan para atlet," kata Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Ketua Umum PB Kodrat (Tarung Drajat) ini juga mengajak PB PERCASI bersama GM dan Master Internasional kebanggaan Indonesia berkolaborasi bersama IMI, menghadirkan catur bersanding dengan olahraga otomotif untuk menghasilkan tontonan yang menarik sekaligus edukatif. Dalam rangka semakin menyemarakan dan mengenalkan olahraga catur dan otomotif ke berbagai kalangan masyarakat.

"Seperti yang pernah dilakukan GM Women Irene Sukandar bertanding catur di dalam mobil drifting yang dikendarai Ketua Komisi Drifting IMI Akbar Rais, melawan Ketua Komunikasi dan Media Sosial IMI Raffi Ahmad. Mendapatkan Rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Pertandingan Catur Pertama Dalam Mobil Drifting di Dunia. Kedepan IMI dan PB PERCASI bersama GM dan Master Internasional kebanggaan Indonesia harus membuat lebih banyak aneka kegiatan lainnya yang menghibur sekaligus edukatif," pungkas Bamsoet.