Komunitas Pesepeda Turut Peringati Earth Hour
Komunitas pencinta sepeda turut memperingati gerakan Earth Hour.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Komunitas pencinta sepeda
turut memperingati gerakan Earth Hour. Rencananya mereka akan mengangkat sepeda mereka di Bundaran HI pada saat pemadaman listrik pukul 20.30 WIB nanti. Hal itu dilakukan sebagai simbol menuntut hak-hak yang sama bagi pesepeda kepada pemerintah layaknya pengendara kendaraan bermotor.
Menurut President Back To Bike Benhur Panjaitan tepat pukul 18.30 WIB sekitar 300 pesepeda sudah berangkat dari FX Plaza yang terletak di Jalan Sudirman menuju Balai Kota Jakarta.
"Kemudian kita akan bergabung dengan pesepeda lainnya di sana untuk berangkat ke Bundaran HI yang dilepas langsung oleh Gubernur," kata Benhur saat ditemui di FX Plaza Jakarta, Sabtu (26/3/2011).
Menurutnya gerakan satu jam untuk dunia (earth hour) yang dilaksanakan WWF memiliki tujuan yang sama dengan gerakan critical mass.
"Kebetulan WWF mengadakan earth hour dan tujuannya sama dengan kita, jadi kita laksanakan bersamaan. Hal tersebut untuk membangun supaya bersepeda menjadi bagian dari gaya hidup," katanya.
Namun orang-orang yang menggunakan sepeda di Indonesia saat ini belum mendapatkan fasilitas yang memadai seperti untuk jalur bersepeda di Jalan Raya, kemudian asuransi, dan lainnya layaknya pengguna kendaraan bermotor.
"Kita akan mengumpulkan tanda tangan dan kita berikan kepada pemerintah dan pada bulan 10 kita akan ke DPR untuk memberikan keinginan komunitas bersepeda, dengan secepatnya melaksanakan undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas, karena ada hak-hak pesepeda di sana," jelasnya.
Sebagai simbol tuntutan komunitas sepeda ini, di bundaran HI pada saat pemadaman listrik, mereka akan mengakat sepedanya sendiri.
"Kita akan bersama-sama mengangkat sepeda malam ini, sebagai simbol tututan hak-hak bersepeda," jelasnya.