TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA Kabar mundurnya PT. Duta Graha Indah(DGI) dari proyek pembangunan gedung baru DPR lantaran disebut-sebut terkait dalam kasus suap Sesmenpora langsung direspon oleh Sekretariat Jenderal DPR.

Mereka langsung melakukan koordinasi terutama dengan unit kerja bagian hukum untuk menindaklanjuti langkah selanjutnya.

"Saya akan koordinasi dengan unit kerja terkait terutama tim atau bagian hukum untuk tindak lanjutnya," ujar Sekjen DPR, Nining Indra Saleh saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis(28/4/2011).

Nining juga mengaku belum mengetahui secara persis mundurnya PT. DGI karena itu ia masih enggan mengomentari lebih lanjut soal hal tersebut.

"Saya belum dapat kabar mas pagi ini," tandasnya.

PT Duta Graha Indah Tbk dikabarkan mengundurkan diri selaku peserta tender proyek pembangunan gedung baru DPR RI. Informasi yang diterima Tribunnews.com dari kalangan internal menyebut, pengunduran diri itu terkait dengan gencarnya pemberitaan mengenai dugaan keterlibatan PT DGI dalam kasus suap Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam terkait pembangunan Wisma Atlit di Palembang, Sumatera Selatan.