Ical Dukung Dewan Pers Soal Sumber Berita dari Pesan Singkat
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie mengungkapan kesepahamannya dengan pernyataan dewan pers
Penulis: Iwan Taunuzi
Editor: Yudie Thirzano
Laporan wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Dalam konferensi pers terkait permasalahan partai Demokrat di Cikeas, Bogor, Senin (11/7/2011) tadi malam, SBY sempat melontarkan kekecewaannya kepada media massa yang tetap memberitakan kabar-kabar miring yang hanya berasal dari pesan singkat.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie mengungkapan kesepahamannya dengan pernyataan dewan pers yang menyebut pemberitaan yang dimaksud telah sesuai dengan kode etik pers. "Jadi kalau kita lihat dari running teks, Dewan Pers mengatakan bahwa pemberitaan selama ini masih masuk dalam kategori kode etik pers," ujarnya di gedung Wisma Bakrie 2, Jakarta, Selasa (12/7/2011).
Mantan Menkokesra ini kemudian menilai, mungkin SBY memiliki pandangan lain terkait sumber berita tersebut. "Beliau mengatakan belum dicek kebenarannya, sms atau itu. Tapi tadi Dewan Pers menyatakan bahwa BBM dan SMS bisa dijadikan bukti yang dipakai oleh pers," terangnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.