Jannu Alom Tetap Ditembak Meski Panjat Pohon
Seakan tidak pernah berhenti kasus penembakan di Papua, setelah tukang ojek kini gilan warga yang sedang mencari umbi-umbian
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Prawira
Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Seakan tidak pernah berhenti kasus penembakan di Papua, setelah tukang ojek kini gilan warga yang sedang mencari umbi-umbian di hutan yang menjadi korban penembakan senjata api.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution menuturkan peristiwa penembakan terjadi di Kampung Wandidog, Ilaga, Papua, Sabtu (4/2/2012) pukul 11.00 WIT.
"Saat itu sekelompok masyarakat kampung tersebut sedang mencari umbi di hutan, tiba-tiba diserang sekelompok orang tak dikenal denga menggunakan parang, panah, dan senjata," kata Saud di Mabes Polri Jakarta Selatan, Senin (6/2/2012).
Sekitar delapan orang yang mencari umbi tersebut langsung melarikan diri. Namun, naas dua orang dari delapan orang tersebut ditemukan tewas setelah situasi dianggap aman.
"Pertama atas nama Jannu Alom dia saat dikejar memanjat ke pohon, karena diperkirakan hanya membawa senjata tajam. Tapi pada saat di pohon itu ditembak dari bawah, sehingga berakibat luka tembak pada dada kiri tembus ke punggung dan meninggal dunia," ungkap Saud
Kemudian korban kedua yang tewas Namek Amawe Magai yang ditemukan di kali dengan luka tusuk di sekujur tubuh. "Bahkan lehernya nyaris putus," ujarnya.
Kini kasus tersebut ditangani Polres Puncak Jaya, hingga saat ini kepolisian masih mencari pelakunya.
Polisi mengaku kesulitan lacak pelakunya karena saksinya sangat minim. "Inilah hambatan kami kalau di daerah Papua ini, setelah kejadian kita baru tahu, kemudian saksinya tidak ada," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.