Peti Jenazah Korban Sukhoi Superjet Ditutup
Tim DVI akhirnya melakukan penutupan peti jenazah korban Sukhoi Superjet 100. Hal itu dilakukan setelah seluruh keluarga melihat jenazah
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim DVI akhirnya melakukan penutupan peti jenazah korban Sukhoi Superjet 100. Hal itu dilakukan setelah seluruh keluarga melihat jenazah korban di RS Sukanto Polri, Kramat Jati.
"Jadi sesuai dengan rencana kita sudah menyelesaikan bagi anggota keluarga untuk terakhir kalinya sebelum ditutup. Saat ini akan dilakukan penutupan jenazah," kata Direktur DVI Sukhoi Superjet 100 Kombes Pol Anton Castilani di RS Sukanto Polri, Jakarta, Senin (22/5/2012).
Anton mengatakan pihaknya akan memindahkan jenazah korban menuju Bandara Halim Perdana Kusuma selepas maghrib. Kemudian, mereka akan melakukan persiapan untuk penyerahan jenazah kepada pihak keluarga.
"Penyerahan dari Polri kepada Basarnas lalu Menteri Perhubungan dan keluarga. Jadi untuk kesiapan hari ini sudah selesai, kepada anggota keluarga sudah tidak ada kegiatan lagi," katanya.
Anton mengingatkan kepada keluarga untuk hadir di terminal kedatangan Bandara Halim Perdana Kusuma pada pukul 07.30 WIB, Rabu (23/5/2012), kemudian diserahkan kepada keluarga pukul 10.00 WIB.
Ia pun menegaskan seluruh keluarga korban dan perwakilan negara asing telah melihat jenazah korban.
"Seluruh keluarga sudah datang, termasuk yang WNA perwakilannya dari kedubes masing-masing sudah hadir yakni Rusia, Amerika dan Perancis," ujarnya.
Ayo Klik:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.