Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KSBI Desak Pabrik Susu Hapus Tenaga Outsourcing

Ratusan buruh dari Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBI) melanjutkan aksinya di PT Frisian Flag Indonesia (FFI)

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-in KSBI Desak Pabrik Susu Hapus Tenaga Outsourcing
Tribunnews.com/Wahyu Aji
Ratusan buruh menggeruduk pabrik susu bendera di Pasar Rebo, Jakarta Timur 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan buruh dari Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBI) melanjutkan aksinya di PT Frisian Flag Indonesia (FFI) di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (27/9/2012) sore.

Itu mereka lakukan setelah menggelar aksi bersama puluhan ribu buruh dari Majelis Pekerja dan Buruh Indonesia (MPBI) di Kementerian Tenaga Kerja dan Transimigrasi (Kemenakertrans) serta Kementerian Kesehatan.

Sekitar 300 buruh yang konvoi menggunakan sepeda motor tiba sekitar pukul 17.00 WIB di pabrik susu, menyatakan, menjadi preseden buruk dalam perjuangan menghapus outsourcing jika PT FFI sebagai perusahaan multinasional masih menerapkan sistem outsourcing.

Saat ini, setidaknya terdapat 270 buruh perusahaan ini yang masih menjadi buruh lepas. Perusahaan yang memproduksi susu kemasan ini setidaknya sudah tiga kali didemo oleh buruh, namun perusahaan belum juga merespon secara positif tuntutan tersebut.

Hori, seorang koordinator lapangan menegaskan, jika perusahaan masih terus membandel, pada 3 Oktober mendatang, bertepatan dengan aksi buruh mogok nasional, akan menggeruduk kembali perusahaan Frisian Flag.

"Tuntutan kami hanya satu. Angkat 200 buruh ini menjadi karyawan tetap dan hapus outsourcing di perusahaan ini," tegas Hori, yang juga Ketua DPC Federasi Konstruksi, Umum dan Informal (FUKI) KSBI DKI Jakarta, kepada wartawan, Kamis (27/9/2012).

Berita Rekomendasi

Sementara itu, Fetti Fadliah, Corporate Communication PT Frishian Flag mengungkapkan, pihaknya prihatin atas demonstrasi yang dilakukan karyawan PT Kreasiboga Primatama, penyedia jasa pekerja alih daya ke PT FFI pada Selasa lalu dan hari ini.

"Kami hanya berharap semoga PT Kreasiboga Primatama dapat segera mengatasi permasalahan dengan para karyawannya," tutur Fetti.

Setelah menyuarakan tuntutannya, sekitar pukul 18.00 WIB, ratusan buruh yang mengenakan kaos berwarna merah ini membubarkan diri.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas