TNI Gagal Bina Aparatnya
penyerangan itu dikarenakan ada perasaan ego yang berlebih. Ada perasaan cemburu
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Anggota Komisi I DPR RI, Ahmad Muzani mengatakan Penyerangan TNI terhadap Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada Kamis (07/03/2013) menjadi bukti, TNI telah gagal membina anggotanya.
“Kalau mau jujur, ini kegagalan untuk membina aparatnya dan untuk mengingatkan bahwa kepentingan negara di atas segala-galanya,” ujar Ahmad seusai diskusi di warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2013).
Ia melihat penyerangan itu dikarenakan ada perasaan ego yang berlebih. “Ada perasaan cemburu,” sambungnya.
Seperti yang diketahui Kamis, (07/03/2013) kemarin, sekitar 75 anggota TNI datang menanyakan kelanjutan proses hukum terhadap Bintara. Mereka sempat berdialog dengan Kapolres OKU.
Diduga tak puas dengan penjelasan Kapolres tentang kejelasan hukum pelaku Pratu Heru, massa merusak dan membakar Mapolres. Oknum TNI juga membawa sangkur yang digunakan melukai para korban.
Bukan hanya Mapolres, massa juga membakar Pos Lalu Lintas Ogan 2 dan Pos Lalu Lintas Simpang Kota Baru. Mereka juga merusak Polsek Baturaja Timur, Polsek Marta Pura, dan Pos Lantas Ramayana. Kemudian 69 sepeda motor dan 9 mobil ikut dirusak.