PBB Beralasan Caleg Ganda Dapil Karena Waktu Mepet
PBB) mengakui, ada bakal calon legislatif (Bacaleg) yang ganda di beberapa daerah pemilihan.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Partai Bulan Bintang (PBB) mengakui, ada bakal calon legislatif (Bacaleg) yang ganda di beberapa daerah pemilihan. Sekjen PBB BM Wibowo mengatakan hal itu terjadi karena pihaknya hanya memiliki waktu yang sempit untuk menyusun daftar caleg.
"waktu yang tersedia juga mepet karena PBB tidak mendapatkan kompensasi waktu dari KPU," kata Wibowo ketika dihubungi, Senin (29/4/2013).
Wibowo mengatakan adanya kesalahan teknis dimana caleg yang pindah dapil
belum tercoret di dapil semula.
Di akhir proses administrasi, lanjut Wibowo, penyiapan berkas dilakukan secara manual seperti penempelan foto caleg, koreksi ketik nama atau gelar sebelum ditandatangani.
"Sehingga pengecekan nama ganda sulit," tuturnya.
Namun, Wibowo mengatakan pihaknya akan memperbaiki caleg ganda tersebut pada masa perbaikan berkas.
"Mengganti yang ganda, termasuk PBB akan menambah jumlah caleg hingga penuh 560 orang," tuturnya.
Diketahui, Partai politik yang akan mengikuti pemilu pada 2014 mendatang tercatat mempunyai para calon legislatif yang memiliki daerah pemilihan atau dapil ganda alias lebih dari satu dapil.
Hasil tersebut ditemukan dalam riset yang dilakukan Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) yang didapat dari data resmi Komisi Pemilihan Umum.
"Disini banyak duplikasi caleg perempuan di beberapa dapil. Banyak caleg yang didaftarkan di dua dapil sampai tiga dapil," kata Sebastian kepada wartawan di kantornya, Matraman, Jakarta Pusat, Minggu (28/4/2013).
Menurut Sebastian, strategi penggandaan itu bukanlah karena kesalahan sistem semata. Namun dia melihat ada upaya permainan strategi parpol untuk melakukan hal tersebut.
"Ternyata ini bagian dari siasat parpol untuk menunjukkan bahwa caleg perempuan banyak. Ini siasat untuk memenuhi beberapa dapil," ungkapnya.
Sebastian mencontohkan dua partai yang melakukan penggandaan adalah PKB dan PBB.
"PKB ada 8 caleg perempuan yang diduga terdaftar di 16 dapil dan 1 caleg perempuan terdaftar di tiga dapil. Sementara PBB ada tiga orang yang terdaftar di 6 dapil," ujar Sebastian.
Berikut nama-nama caleg ganda dari PBB yang dirilis oleh Formappi:
Caleg Ganda PBB:
1. Nur Yuniati SE, MM dari dapil Aceh I terdaftar juga di dapil Jabar II.
2 Sri Sumiati dari dapil Jawa Timur VII terdaftar juga di dapil Jawa Tengah VIII.
3 Hj Kasmawati Kasim, SE terdaftar di dapil Sulawesi Tenggara terdaftar juga di dapil
Sulsel I.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.