TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Presiden  Julian Aldrian Pasha membenarkan Staf Khusus Presiden Bidang Energi dan Pangan Jusuf Wangkar mundur dari jabatannya.

"Memang Yusuf mengundurkan diri dan telah disetujui oleh bapak Presiden,' kata Julian di kantor Presiden Jakarta, Selasa (14/5/2013).

Pengunduran diri Yusuf sejak beberapa waktu lalu dan baru diketahui media massa hari ini.

Menurut Julian, pengganti Yusuf adalah Hariyanto yang kini menjabat Wakil Sekretaris Pribadi Presiden SBY.

Julian membantah Yusuf mundur dari jabatannya karena terbelit kasus korupsi.

"Tidak, tidak. Faktor kesehatan itu yang beliau sampaikan sebagai alasan untuk mengundurkan diri," kata Julian.

Nama Jusuf pernah mencuat beberapa waktu lalu karena disebut-sebut  terlibat dalam pengadaan pesawat MA-60 untuk Merpati yang diduga terjadi penggelembungan sebesar US$40 juta.

Namun Jusuf Wangkar membantah terlibat dalam kasus itu. Sampai sekarang kasus itu tidak pernah lagi diketahui ujung pangkalnya.

Lanjut Julian, Jusuf mundur dengan alasan kesehatan. Sakit apa, Julian enggan menjelaskan.
"Saya tidak berwenang memberi tahu tentang sakit seseorang," kata dia.