Luthfi dan Darin Pernah Tidur Sekamar
Pengakuan mencengangkan kembali memperjelas hubungan apa yang sebenarnya terjadi antara tersangka suap kuota impor
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengakuan mencengangkan kembali memperjelas hubungan apa yang sebenarnya terjadi antara tersangka suap kuota impor daging sapi Luthfi Hasan Ishaaq dan seorang remaja bernama Darin Mumtazah.
Menurut Suyitno, salah satu satpam wilayah tempat tinggal Darin di Jalan Bhineka Raya No 3 RT 10/RW 09, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur, menuturkan dirinya diminta untuk memijat Luthfi, bulan November 2012 silam.
"Istri saya kan kerja di rumah Darin, jadi tukang cuci. Dia (Luthfi) tengah mencari orang yang bisa memijat punggungnya, rupanya sudah satu malam disitu, tinggalnya sekamar dengan Darin di kamar lantai bawah. Istri saya juga bilang begitu," ujar Suyitno, Rabu (22/5/2013).
Suyitno menjelaskan, di dalam rumah dengan luas sekitar 300 meter persegi yang memiliki dua lantai tersebut, terdapat enam kamar. Tiga kamar di lantai bawah dan tiga lantai lagi di lantai atas. Namun, hanya kamar di lantai bawah saja yang digunakan untuk tidur. Satu kamar digunakan untuk memelihara kucing, satu kamar untuk orangtua Darin dan satu kamar lainnya digunakan untuk Darin serta Luthfi tidur.
"Saya juga sempat dengar, waktu saya mijitin Bapak Luthfi beberapa bulan yang lalu itu. Pak Luthfi minta minyak angin untuk pijit itu ke Darin, manggilnya 'mamah'. 'Mah, mana minyak anginnya'," katanya.
Selain itu, Suyitno juga mengatakan, Darin juga membalas dengan sebutan 'Papah'.
"Ya setelah Bapak Luthfi meminta minyak angin tersebut, Darin membalas dengan sebutan 'Pah'. Iya Pah," katanya.
Namun Suyitno masih bingung sebutan 'Mamah' itu apakah untuk Darin atau untuk Umi (ibunda Darin). "Ya saya juga tidak tahu pasti, apakah sebutan itu untuk Darin atau ibunya Darin," ujarnya.
Menurutnya, Luthfi tidak pernah lama berada di rumah Darin. Namun, Luthfi selalu datang ke rumah itu minimal seminggu dua kali.
"Tapi paling-paling cuma sehari atau setengah hari, Pak Luthfi sudah pergi. Tapi pernah juga dua hari di sini, di dalam rumah terus," kata Suyitno.
Sebelumnya, Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) melakukan pemanggilan pemeriksaan terhadap seorang perempuan bernama Darin Mumtazah, sebanyak dua kali untuk diperiksa terkait tersangka kasus suap impor daging sapi dengan tersangka LHI.
Namun dari dua kali pemanggilan Darin tidak kunjung hadir pasalnya karena surat panggilan tidak sampai ke alamat Darin. Sementara yang kedua tidak ada konfirmasi dari Darin. Pemanggilan dari diawali dari beredar foto di dunia maya. Wanita tersebut diduga mempunyai hubungan khusus dengan LHI.