Mi'ing Bagito: Pak Taufiq Ingin Melihat Saya Jadi Walikota Tangerang
Deddy Mi'ing Gumelar bercerita, Taufiq Kiemas ingin melihat dirinya jadi Walikota Tangerang sebelum wafat.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komedian sekaligus Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Dedi 'Miing' Gumelar merasa kehilangan dengan sosok mendiang politisi senior Taufiq Kiemas.
Menurut Miing, Taufiq yang mengajaknya bertarung di Pemilihan Wali Kota Tangerang 2013.
"Secara pribadi, saya sangat kehilangan, karena beliau yang menenteng saya untuk maju di Pilwalkot Tangerang. Beliau sampaikan, kalau ia ingin melihat saya menjadi Wali Kota. Itu kalimat terakhir beliau untuk saya," kata Miing di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (9/6/2013).
Miing menjelaskan kalau ia siap melanjutkan semangatnya menumbuhkan empat pilar kebangsaan yang ia gaungkan selama menjadi politisi. Pada Jumat (7/6/2013) lalu, Miing juga telah resmi mendaftar ke KPU sebagai calon Wali Kota Tangerang dan berpasangan dengan Suratno Abu Baar, Ketua DPD PAN Tangerang.
"Saya siap melanjutkan perjuangan beliau. Karena beliau berjuang untuk Indonesia yang berlandaskan Pancasila," kata Miing.
Taufiq wafat, Sabtu (8/6/2013) malam, di Singapura, karena penyakit komplikasi yang selama ini dideritanya. Ia menjalani perawatan di rumah sakit di Singapura sejak Senin (3/6/2013). Taufiq menjalani perawatan setelah mendampingi Wakil Presiden Boediono meresmikan Monumen Bung Karno dan Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur pada Sabtu (1/6/2013). Ia meninggal dunia pada usia ke-70 tahun.
Taufiq meninggalkan seorang istri Dyah Permata Megawati Setyawati atau Megawati Soekarnoputri dan tiga anak yakni Mohammad Rizki Pratama, Mohamad Prananda Prabowo, dan Puan Maharani Nakshatra Kusyala.
Kurnia Sari Aziza / Anna Sofyana
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.