Fraksi PKS Berharap Tidak Ada Pemadaman Listrik di Lapas
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, menyayangkan pembakaran Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas I Tanjung
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, menyayangkan pembakaran Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas I Tanjung Gusta Medan oleh narapidana yang terjadi kemarin sore.
Hidayat pun berharap ke depannya para narapidana dapat hidup di lapas agar mereka bisa mengubah hidupnya dan kembali ke jalan yang benar sesuai dengan hukum.
"Saya dukung bahwa tempat lapas kita menjadi penghuninya makin baik, fasilitasnya juga memadai, tidak terjadi diskriminasi, tidak terjadi pemadaman listrik, air yang putus. Supaya mereka bisa menjalani kehidupan mereka di lapas dengan cara yang membuat mereka sadar dan kembali ke jalan yang benar," ujar Hidayat saat buka puasa bersama di Rutan Salemba, Jakarta, Jumat (12/7/2013).
Hidayat pun berharap agar Komisi III DPR RI memperhatikan dan mengkritisi fasilitas-fasilitas di Lapas.
"Tentu itu sikap komisi III pasti akan mengkritisi hal ini," kata dia.
Sebelumnya, pembakaran Lapas Tanjung Gusta Medan disebabkan kemarahan napi karena adanya pemadaman listrik di sekitar wilayah Lapas. Akibatnya air juga tidak bisa menyala sementara genset petugas tidak cukup daya.