Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sampai Akhir 2013, Tren Kekerasan Seksual Anak Meningkat

Berdasarkan data Komnas Perlindungan Anak (PA), semester pertama 2013 kekerasan yang terjadi kepada anak-anak terus meningkat

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Sampai Akhir 2013, Tren Kekerasan Seksual Anak Meningkat
Wahyu Aji/Tribunnews.com
Arist Merdeka Sirait 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan data Komnas Perlindungan Anak (PA), semester pertama 2013 kekerasan yang terjadi kepada anak-anak terus meningkat sampai akhir tahun. Kasus kekerasan seksual terhadap anak menempati urutan pertama.

"Komnas Anak menetapkan tahun 2013 ini sebagai kondisi darurat nasional kejahatan seksual terhadap anak. Berdasarkan data kasus yang dipantau pusat data dan informasi Komas Anakk dari bulan Januari sampai Juni 2013 ada 1032 kasus dan akan meningkat sampai penghujung tahun," kata Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait di acara laporan publik tengah tahun 2013 di kantornya, Jl TB Simatupang, Jakarta Timur, Kamis (18/7/2013).

Lebih lanjut Arist merinci, kasus kekerasan pada anak yang dibagi menjadi tiga kategori dengan rincian kekerasan fisik 294 kasus (28 persen), psikis 303 kasus (20 persen) dan paling besar kekerasan seksual sebanyak 535 (52 persen).

"Data yang kami terima di semester awal menunjukkan angka kekerasan seksual menempati ranking pertama," lanjutnya.

Dari fakta tersebut dikatakan Arist, menunjukkan bahwa upaya perlindungan anak tidak ada peningkatan sama sekali. Data tahun hampir sama dengan data tahun sebelumnya.

"Dari fakta yang ditemukan, intervensi dari negara dan pemerintah belum cukup konkrit dalam rangka melindungi anak-anak dalam bentuk kekerasan dan kekecaman," tegasnya.

Arist menambahkan, perlindungan anak merupakan tanggung jawab bersama. Jika keluarga dan masyarakat tidak mampu untuk melakukan perlindungan, maka pemerintah yang harus turun tangan.

"Kami menemukan kasus kekerasan seksual terhadap anak yang setiap hari tiada henti-hentinya. Terutama momentum RI yang meninggal dunia karena kasus kekerasan seksual oleh keluarganya sendiri," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas