Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Maria Elizabeth Liman : Elda Kenal "Mister Rambut Putih" Hatta Rajasa

Menko Perekonomian Hatta Rajasa tampaknya kini mulai merasa was-was. Betapa tidak, namanya disebut-sebut dalam persidangan kasus impor daging sapi.

zoom-in Maria Elizabeth Liman : Elda Kenal
/henry lopulalan
MARIA ELIZABETH LIMAN SAKSI LHI - Dirut PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman masuk ke dalam ruang sidang lanjutan perkara dugaan suap kouta impor daging sapi dengan terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq di Tipikor, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin(29/7). (Warta Kota/henry lopulalan) 

Laporan Wisnu Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa tampaknya kini mulai merasa was-was. Betapa tidak, namanya disebut-sebut dalam persidangan kasus korupsi impor daging sapi.

Nama Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu, disebut oleh Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman, ketika memberikan keterangan sebagai saksi persidangan kasus penambahan kuota impor daging sapi, dengan terdakwa Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi hasan Ishaaq.

Maria mengatakan, tersangka kasus pengucuran kredit Bank Jabar  kepada PT Cipta Inti Permindo (CIP) Elda Devianne Adiningrat, mengenal Hatta Rajasa. Dalam pengakuannya, Elda menyebut besan Presiden SBY itu sebagai "mister rambut putih."

"Saya percaya dengan Elda karena ia dekat dengan banyak orang di Kementerian, tidak cuma Kementrian Pertanian. Dia juga kenal bapak rambut uban, siapa namanya, oh ya, Hatta Rajasa," kata Maria, saat memberi keterangan di Pengadilan Tipikor, Senin (29/07/2013).

Sebelum keluar pernyataan yang mengejutkan itu, Maria dicecar oleh majelis hakim tentang kedekatannya dengan Elda. Ia juga ditanya terkait mempercayai Elda mengurus kuota daging sapi imopr untuk perusahaannya meski keduanya baru berkenalan selama satu bulan.

Menjawab pertanyaan hakim, Maria mengaku percaya pada Elda karena yang disebut terakhir itu memiliki banyak koneksi di berbagai kementerian dan mampu mengatur kuota.

Berita Rekomendasi

"Elda itu pengusaha, ia kadang punya kelebihan kuota yang bisa dibeli sama perusahaan lain. Bahkan dia bisa menambah."papar Ibu Arya Abdi Effendy ini.

Menurut Maria, Indoguna ditawari oleh Elda tambahan kuota sebesar 200-250 ton karena ia memiliki kuota lebih. Indoguna sendiri, sudah tak dapat mengajukan penambahan kuota karena sudah waktu pengajuannya sudah habis.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas