Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tersangka Ardi Siap Bantu KPK

Tersangka dugaan suap SKK Migas, Deviardi alias Ardi mengklaim akan kooperatif kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Tersangka Ardi Siap Bantu KPK
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Salah satu tersangka, Deviardi alias Ardi dibawa keluar usai diperiksa terkait kasus dugaan suap kepada Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas), Rudi Rubiandini, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2013). Rudi Rubiandini ditangkap KPK Selasa (13/8/2013) malam karena diduga menerima suap dari pihak swasta. Dari rumah mantan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu, KPK menyita sejumlah barang bukti berupa uang 490.000 dolar AS dan 127.000 dolar Singapura serta motor gede (moge) merek BMW. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka dugaan suap SKK Migas, Deviardi alias Ardi mengklaim akan kooperatif kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna menuntaskan kasus tersebut. Hal itu, disampaikan Ardi melalu pengacaranya, Tito Hananta, saat ditanyai wartawan di kantor KPK, Senin (19/8/2013).

"Dia sekarang dalam keadaan sehat di Rutan. Yang pasti akan kooperatif dengan penyidik," kata Tito.

Sementara soal kasus sendiri, Tito belum bersedia menjelaskan. Dirinya berdalih, baru akan intens membicarakan kasus tersebut dengan kliennya, besok.

"Hari ini baru surat kuasa. Baru membicarakan kesehatannya saja," kata Tito.

Pada perkara, selain Ardi, KPK juga sudah menjerat Kepala SKK Migas nonaktif, Rudi Rubiandi dan Petinggi Kernel Oil, Simon Tanjaya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas