Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bripka Sukardi Diduga Sudah Diintai Pelaku Sejak Berangkat dari Plumpang

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (11/9/2013)

zoom-in Bripka Sukardi Diduga Sudah Diintai Pelaku Sejak Berangkat dari Plumpang
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Anggota Gegana melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penembakan anggota Provost Mabes Polri bernama Bripka Sukardi di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2013). Bripka Sukardi tewas ditembak oleh orang tak dikenal pada Selasa (10/9/2013) pukul 22.20 WIB. Saat ditembak, Bripka Sukardi sedang mengendarai sepeda motor Hondar Revo merah bernomor polisi B 6671 TXL. Dia ditembak tiga kali di bagian dada dan perut. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Budi Sam Law Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTABripka Sukardi anggota provost Ditpolairud Polri, yang menjadi korban penembakan di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, diduga sudah diintai para pelaku dari daerah Plumpang, Jakarta Utara atau sejak korban berangkat mengawal 6 truk bermuatan peralatan mesin elevator.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (11/9/2013).

Untuk mencari jejak pelaku, kata Rikwanro, petugas pun akan menyusuri rute yang dilintasi Bripka Sukardi saat melakukan pengawalan tersebut.

"Pelacakan juga akan kita lakukan dengan melakukan penyisiran hasil rekaman CCTV di sepanjang jalan yang dilintasi. Diduga pelaku sudah mengintai korban sejak berangkat mengawal," kata Rikwanto.

Rikwanto mengatakan Bripka Sukardi, melakukan pengawalan dengan berseragam dinas dan menggunakan sepeda motor Honda Supra miliknya.

Berikut rute yang dilintasi korban saat mengawal truk bermuatan spare part alat berat tersebut : Jalan Raya Pelabuhan Tanjung Priok, Jalan Yos Sudarso, Jalan Raya Pramuka, Jalan Raya Matraman, Jalan Tambak, Jalan Sultan Agung, dan Jalan HR Rasuna Said.

Berita Rekomendasi

Di rute terakhir itulah motor korban yang berada di depan iring-iringan truk dipepet sepeda motor berpenumpang dua pria berjaket merah.

"Korban langsung ditembak dan jatuh ke aspal," kata Rikwanto.

Selanjutnya satu pelaku lain yang sudah menunggu dengan sepeda motor lain, turun dari motor dan kembali melakukan penembakan kepada korban.

"Korban dtembak lagi dan tewas di tempat," kata Rikwanto.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas