Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPU Tidak Paham Tentang Data Penduduk

Pengamat dari Universitas Gadjah Mada menuding Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak memiliki pemahaman tentang data kependudukan

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi
zoom-in KPU Tidak Paham Tentang Data Penduduk
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Petugas KPU DKI Jakarta membantu warga yang ingin melihat namanya terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT), di sekitar bundaran HI Jakarta Pusat, Minggu (1/9/2013). KPU DKI Jakarta menjemput bola dalam rangka perbaikan data pemilih untuk DPT Pemilu 2014. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat dari Universitas Gadjah Mada, Profesor Tadjudin Nur Effendi menuding Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak memiliki pemahaman tentang data kependudukan. Hal itu terkait dengan karut marutnya penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

"KPU tidak memiliki pemahaman tentang data. Itu yang menjadi dasar mengapa KPU tidak bisa mengatasi permasalah DPT yang sekarang karut marut," katanya di Kantor DPP PDI Perjuangan, Sabtu (2/11/2013).

Tadjudin menuturkan, KPU juga tidak memiliki ahli yang berkaitan dengan data kependudukan. Menurutnya, DPT sumber utamanya adalah data kependudukan. Seharusnya KPU dapat memiliki ahli data kependudukan untuk mengatasi polemik DPT.

"Karena kalau DPT ini tidak bisa dikerjakan dengan baik, akan menimbulkan kekacauan," tuturnya.

Lebih lanjut Tadjudin mengatakan, harusnya KPU dapat bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam melakukan penetapan DPT. Padahal menurutnya, pada Pemilu 2004 dan 2009 KPU melakukan kerjasama dengan BPS.

"KPU harus selesaikan masalah DPT, warga negara yang berhak memilih jangan digolputkan oleh administrasi yang tidak benar," katanya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas