Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Parpol Minta Pengumuman DPT Ditunda, KPU: Parpol Lihat Data Dulu Sebelum Bicara

partai politik tidak mencermati penjelasan KPU dalam pembenahan DPT dalam dua pekan ini

Penulis: Eri Komar Sinaga
zoom-in Parpol Minta Pengumuman DPT Ditunda, KPU: Parpol Lihat Data Dulu Sebelum Bicara
net
Sigit Pamungkas, komisioner KPU 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) rencananya akan mengumumkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2014 hari ini. Walau demikian, tidak sedikit partai politik yang meminta KPU menunda pengumuman DPT karena validitas data.

Komisioner KPU, Sigit Pamungkas, mengatakan partai politik tidak mencermati penjelasan KPU dalam pembenahan DPT dalam dua pekan ini.

"Setelah penundaan tanggal 23 Oktober, KPU melakukan langkah untuk memastikan dan melihat sejauh mana keraguan publik itu terverifikasi di lapangan. Dalam konteks itu kami perintahkan pada KPU di daerah untuk mengecek kembali apa yang nomor induk kependudukan(NIK) belum lengkap, turun ke lapangan, kunjungan ke beberapa daerah apakah data-data itu benar atau tidak," kata Sigit kepada wartawan di KPU, Jakarta, Senin (4/11/2013).

Dikatakan Ferry, menurut pencermatan mereka, semrawutnya data pemilih tersebut karena yang bersangkutan tidak memiliki NIK karena memang tidak punya identitas, kartu keluarga dan sebagian besar ada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

"Sebaiknya parpol lihat penjelasan KPU yang dilakukan kami selama dua minggu. Jangan buat pendapat terlebih dulu sebelum melihat progress kemajuan yang sudah dilakukan. Karena kalau belum lihat, lalu bilang pengunduran tanpa lihat data yang kami sampaikan pada parpol maka itu menyampaikan pendapat tanpa melihat kemajuan yang terjadi," ungkap Ferry.

Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri dan KPU masih menemukan 10,4 juta data pemilih yang bermasalah beberapa hari yang lalu.

Walau demikian, Sigit mengatakan hal tersebut akan dituntaskan dalam rapat pleno terbuka hari ini.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas