Laporan Wartawan Wartakotalive.com,Budi Sam Law Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sampai Minggu (10/11/2013), keberadaan Anastasia Florina Limasnax alias Flo, istri Satriyo Yudi Wahono alias Piyu, gitaris band Padi, belum juga terdeteksi polisi.

Polisi sudah mencari Flo sejak ia ditetapkan menjadi tersangka Senin (28/10/2013) lalu, terkait kasus perusakan rumah Vika Dewayani di kawasan Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur, yang terjadi dua hari sebelumnya. Vika merupakan istri kedua pengusaha Adiguna Sutowo.

Bahkan beberapa hari setelahnya, polisi langsung mencekal Flo agar tak lari ke luar negeri.

Saat masyarakat bertanya-tanya siapa sosok perempuan berinisial F, yang ditetapkan polisi sebagai tersangka dan dicekal, penyidik sebenarnya sudah mengetahui siapa identitas Flo.

Sejak itulah, polisi sudah mencari tahu keberadaan Flo, yang dipastikan istri gitaris band Padi, Piyu. Kini setelah hampir dua minggu, perburuan polisi akan sosok Flo belum juga menemui titik terang.

Vika yang merupakan korban dalam kasus ini, melalui pengacaranya Syafrudin Noor menduga Flo disembunyikan oleh pihak tertentu. Namun Syafrudin enggan menduga-duga siapa pihak yang dimaksudnya.

"Ya pastilah ada yang menyembunyikan," katanya.

Bahkan, menurut Syafrudin, Piyu, suami Flo, sedikit banyak melindunginya dengan berpura-pura tidak tahu saat diperiksa polisi. Apalagi, katanya, polisi sudah mengeluarkan surat perintah penangkapan atas Flo.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, menjelaskan sampai Minggu (10/11/2013) malam, polisi sudah melakukan pencarian terhadap Flo ke beberapa tempat mulai dari rumahnya, beberapa apartemennya, tempat kerjanya bahkan mengintai tempat biasanya Flo nongkrong bersama rekan-rekannya.

"Namun keberadaannya belum diketahui. Masih dicari. Anggota sudah disebar kemana-mana," katanya.

Sementara itu, kata Rikwanto, pihaknya menjadwalkan akan memeriksa pengusaha Adiguna Sutowo, terkait kasus ini Selasa (12/11/2013) depan.

Pemeriksaan yang dijadwalkan ini merupakan panggilan kedua polisi kepada putra mantan Direktur Pertamina, Ibnu Sutowo itu.

Sebelumnya Adiguna mangkir pada panggilan pertama polisi Rabu (6/11/2013) lalu.