Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rudi Perintahkan Ardi Ambil Uang 200 Dolar Singapura

Pertemuan dilakukan di sebuah restoran di Singapura pada Maret 2013

Penulis: Edwin Firdaus
zoom-in Rudi Perintahkan Ardi Ambil Uang 200 Dolar Singapura
Warta Kota/henry lopulalan
DIPERIKSA JADI SAKSI - Mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini hendak menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) manjadi saksi tersangka lainnya dalam kasus korupsi suap SKK Migas, di Kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2013). (Warta Kota/henry lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini disebutkan pernah memerintahkan pelatih golfnya Deviardi menemui petinggi Kernel Oil, Widodo Ratanachaitong di Singapura, guna mengambil uang senilai 200 ribu dolar Singapura.

"Janjian ketemu di Singapura, setelah satu minggu telpon," kata Deviardi bersaksi untuk terdakwa Petinggi Kernel Oil, Simon Gunawan Tanjaya di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (28/11/2013).

Pertemuan dilakukan di sebuah restoran di Singapura pada Maret 2013. Namun, Ardi mengklaim dirinya hanya disuruh Rudi yang saat itu menjabat Kepala SKK Migas.

"Saya cuma disuruh bertemu yang mulia. Pak Rudi meyakinkan saya bilang saja saya yang suruh ketemu," kata Deviardi.

Diketahui, Simon didakwa menyuap Rudi 200 ribu dolar Singapura dan 900 ribu dolar AS. Uang itu sebagaimana dakwaan Jaksa KPK, berasal dari Petinggi Kernel Oil Singapura, Widodo Ratanachaitong.

Pemberian duit suap dimaksudkan agar Rudi sebagai Kepala SKK Migas memuluskan permintaan Widodo terkait pelaksanaan lelang terbatas minyak mentah dan kondensat bagian negara di SKK Migas.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas