Jenazah Lima Teroris Disholatkan di Area Parkir TPU
Sebelum disholatkan, para kerabat teroris meletakkan peti jenazah ditengah kerumunan.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan: Tia Aprilla
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelima teroris setibanya di area pemakaman langsung disholatkan para kerabat di area parkiran Tempat Pemakaman Umum(TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Sabtu (4/1/2014).
Sebelum disholatkan, para kerabat teroris meletakkan peti jenazah ditengah kerumunan. Saat berkerumun kerabat teroris tak henti-hentinya menggemakan takbir dan 'Al Jihad' sambil membawa bendera berwarna hitam.
Saat jenazah berada dikerumunan para kerabat, ada beberapa kerabat teroris berjejer berbaris sambil memegang spanduk yang bertuliskan Selamat jalan kafilah "Syuhada Ciputat" kami akan teruskan perjuangan kalian dengan tetes darah-darah kami "Tidak ada satu tetes pun darah kaum muslimin yang gratis".
Kalimat itu juga sempat dikatakan saat salah satu kerabat mengisi ceramah usai jenazah dimakamkan.
Kelima teroris yang dimakamkan di Pondok rangon yaitu Nurul Hidayat alias Dayat alias Daeng, Edo alias Amriil, Nurul Haq alias Dirman, Oji alias Tono, Rizal alias Teguh alias Sabar.
Makam para teroris tersebut berjejer berdekatan. Makamnya pun tidak memakai kayu atau batu nisan, melainkan hanya sebongkah batu saja.