Militer Australia Tembak Kapal Agar Pencari Suaka Terhalau ke Wilayah RI
Ini merupakan ketigakalinya AL Australia mengembalikan kapal pencari suaka ke Indonesia.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan tribunnews.com, samuel febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY - Militer Australia, kembali menghalau kapal pencari suaka, yang berusaha mendarat di wilayah kedaulatan mereka.
Menurut seorang otoritas Indonesia yang menolak disebutkan namanya, para pencari suaka mengaku ditembaki oleh Angkatan Laut Australia, saat perahu yang ditumpanginya mendekat wilayah Australia. Seperti diberitakan oleh Sydney Morning Herald, Rabu (15/1/2014).
Kapal itu mengangkut 25 imigran ilegal asal Myanmar dan Bangladesh, juga dua kru berkewarganegaraan Indonesia. Seorang petugas polisi di wilayah selatan Jawa yang menolak disebutkan namanya mengatakan, para imigran gelap itu diselamatkan oleh penduduk lokal pada 8 Januari 2014.
"Kapal itu belum sampai di Australia, mereka masih di atas laut, namun mereka bisa melihat Pulau Christmas. Namun mereka mengatakan Angkatan Laut Australia mengusir mereka dan mengantar mereka ke wilayah Indonesia," tuturnya.
Para pencari suaka itu mengatakan mereka berada di atas air selama 10 hari sejak bertolak dari Medan, Sumatera Utara. Setelah diusir oleh AL Australia, nahkoda kapal mengarahkan kapal yang dikemudikannya ke pesisir pantai selatan Jawa.
Ini merupakan ketigakalinya AL Australia mengembalikan kapal pencari suaka ke Indonesia.