TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat, Gita Wirjawan akhirnya menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Perdagangan dalama Kabinet Indonesia Bersatu II. Hal ini mendapat perhatian dari pengurus Partai Demokrat.

“Partai Demokrat menghargai dan bisa memahami langkah mundur yang diambil Menteri Gita. Hal ini sebagai konsekuensi etis dari pilihannya untuk maju dalam kompetisi politik pencapresan 2014-2019, meski bukan merupakan suatu keharusan,” kata Juru Bicara Partai Demokrat Ikhsan Modjo di Jakarta, Jumat (31/1/2014).

Partai Demokrat, lanjut Ikhsan berkeyakinan bahwa mundurnya Menteri Gita tidak akan mengganggu jalannya roda kabinet.

“Presiden sebagai pimpinan kabinet akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untukan memastikan hal ini,” ujarnya.

Selama lebih dari empat tahun lamanya, Gita Wirjawan turut membantu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk membantu tugas pemerintah sebagai Menteri Perdagangan. Partai Demokrat pun menaruh respek atas pengabdiannya kepada pemerintah selama ini.

“Partai Demokrat mengucapkan terima kasih atas segala pengabdian dan kontribusi beliau selama ini bagi bangsa dan negara. Partai Demokrat pun mendoakan agar yang bersangkutan sukses dalam karir dan pengabdian selanjutnya,” tutupnya.